Bangkok, Thailand
KRINGG!!!
"Euhmm"
Seorang pemuda manis menggeliat didalam gelungan selimut putih. Ia meregangkan tubuhnya dan segera mengumpulkan nyawanya. Ia mengusap matanya mencoba menerima cahaya matahari yang menembus melalui kaca jendelanya.
Gulf kanawut, ya dia pemuda manis yang baru saja lulus SMA dan melanjutkan study nya di universitas terkenal di Bangkok.
Ini adalah hari pertamanya masuk kuliah dan waktu sudah menunjukkan pukul 6 pagi tapi Gulf masih saja belum beranjak dari kasurnya. Ia duduk dengan mata tertutup.
Gulf menengok jam nya dan seketika ia membulatkan matanya.
"Shia! Aku terlambat!"
Gulf lompat dari kasurnya dan segera berlari mengambil handuknya di balkon.
BRUKK
"Shiaa"
Gulf terpeleset dan jatuh didepan pintu balkon. Ia mengusap pinggangnya karena merasakan sakit. Ia berdiri dan berjalan perlahan mengambil handuknya di balkon sambil memegang pinggangnya.
Setelah mengambil handuknya ia masuk ke kamar mandi dan segera mandi.Tak perlu waktu lama untuk mandi, Gulf keluar dari kamar mandi dengan celana boxer dan kaos putih polos. Ia tengah mengeringkan rambutnya yang basah dengan handuk.
"Astaga! Ai No! Kau mengagetkan ku saja!"
Saat keluar dari kamar mandi ia dikejutkan dengan seseorang yang tengah duduk di kasurnya. Ternyata itu sahabat nya Techno.
"Hehe maafkan aku naa"
Techno hanya menyengir membuat Gulf menghela nafas pasrah.
Gulf berjalan menuju lemarinya mengambil kemeja putih dan celana jeans ketat. Ia mengambilnya lalu melempar di kasur tepat didepan Techno."Ai Gulf, kau hampir mengenai mukaku"
Techno memasang wajah kesal namun itu terlihat konyol di hadapan Gulf. Gulf hanya terkekeh dan menggedikkan bahunya tanda ia tak peduli.
"Cepatlah, ini hari pertama kita aku tidak mau kita terlambat hanya karena kau yang sang-"
PUKK
"Aww Gulf kau ingin membunuhku hah?"
Techno ditimpuk handuk basah oleh Gulf. Telinga Gulf sudah panas sendiri mendengarkan ocehan Techno.
"Diamlah No, ayo berangkat"
Gulf berjalan keluar kamar meninggalkan Techno yang menatap tak percaya kepada sahabatnya itu.
"Gulf! Hey tunggu aku! Gulf! Sat!"
~skip~
Saat ini Gulf dan Techno sudah sampai di universitas mereka. Ya, mereka satu universitas dan satu fakultas.
Mereka berdua memilih masuk fakultas ekonomi. Awalnya,Gulf akan masuk ke fakultas hukum namun otaknya menolak setelah mengetahui betapa sulitnya materi tentang hukum.Gulf dan Techno berjalan bersama menuju fakultasnya. Mereka menjadi pusat perhatian para mahasiswa yang berlalu lalang. Mungkin bukan mereka,tapi Gulf. Ya, hanya Gulf.
Kulit putih mulus,postur tubuh yang yang bagus dan badannya yang tinggi. Membuat semua orang menaruh perhatian padanya.
"Gulf semua mata tertuju padamu" ujar Techno
"Biarkan saja" timpal Gulf.
Mereka melanjutkan perjalanan mereka menuju fakultas. Fakultas mereka dibilang sangat jauh gedungnya. Mereka harus melewati fakultas hukum dan fakultas kedokteran. Fakultas hukum gedungnya tak begitu besar sehingga mereka agak cepat melewatinya namun gedung fakultas kedokteran sangatlah besar. Dan bisa dibilang paling besar dari gedung fakultas lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Khun Phi (MewGulf)
FantasiKisah perjuangan cinta seorang Gulf kanawut untuk mendapatkan hati seniornya Mew suppasit yang dingin dan cuek ke semua orang yang tidak dikenalnya. Tapi tanpa Gulf ketahui, Mew juga tengah berjuang untuk mendapatkan hati Gulf. "Techno bantu aku unt...