(BORUTO)_ Re-Engrave One Time_Road To (BoruSara)

Episode 58

Keesokan Harinya.

Keluarlah tsuyoku dari tendanya.

"Yo! Ohayo, Tsuyoku! Apa Kau Tidur Nyenyak?" Tanya dan sapa keshi.

Whuss...

Whuss...

Jawab tsuyoku menggeleng gelengkan kepalanya dengan wajah tegang. Dan masih memerah.

"Ahhahaha....Tentu Saja Tidak!" Gumam keshi.

"Aku Hanya Masih Sangat Terkejut!" Gumam tsuyoku.

"Hahaha! Yah! Aku tidak menyalahkanmu dan setelah kau melepaskan beban itu dari dadanya, dia hanya melahap makanannya dan langsung tertidur!" Ucap keshi.

Tak lama kemudan keluarlah boruto dari tendanya.

"Oh, Ohayo! Keshi, Tsuyoku!" Sapa boruto.

"Ohayo!" Balas keshi.

"O-o-oha-yo...!" Jawab tsuyoku gelagapan.

Grep!

"Eh!"

Keshi merangkul pundak tsuyoku.

"Yo, Ketua! Apa Kamu tidur dengan nyenyak?" Tanya keshi yang setelah merangkul tsuyoku itu.

"Oh, Yeah! Pertama tama aku benar benar kedinginan, Kalau begitu aku pergi kesungai dulu!" Ucap boruto lalu bejalan cepat menuju sungai itu.

"Eh! Aku berusaha menghodanya tapi dia sama sekali tidak breaksi!" Gumam keshi melepas rangkulannya terhadap tsuyoku.

"Hahaha! Kurasa Itu Adalah Efek Cinta Yang tidak terbalaskan selama bertahun tahun!" Gumam keshi tertawa garing.

"Hehh!" Gumam tsuyoku.

Tap tap

"Dah...Aku Pergi memasak Dulu ya!" Ucap keshi setelah mengelus kepala tsuyoku sejenak lalu pergi.

"Uh, Um..!" Jawab tsuyoku.

*********

Tap

Tap

"Hei, Monster Petir! Kemarin itu sangat Luar biasa!" Ucap keshi yang baru saja datang menghampiri boruto.

"Oh! Begitu..." gumam boruto tampak malas.

"Akhirnya Kau mengungkapkannya juga ya, Ketua!" Ucap keshi.

"Hn..!"

"Ya, sepertinya Kau terlihat baik sekarang!" Lanjut keshi.

"Ya, Aku tahu itu-ttebasa!" Ucap boruto.

"Jadi, sejak kapan kau mulai menyukainya?" Tanya Keshi.

"Entahlah! Mungkin Sejak dia Memanggilku Kakak!, Mungkin.." jawab boruto.

"Souka...! Suasana Sekarang, Tiba tiba Menjadi Serius Ya!" Gumam keshi.