30 Days With Folklore

T&TSF ~ About Dream

Selamat membaca! Semoga kalian tertarik dengan awal dari kisah seorang Manusia yang jantuh cinta dengan seorang Bidadari. Kisah yang merupakan diluar nalar Manusia. Enjoy!🖤

Prologue ~

"Aku bersedia menikah denganmu." Pemuda berparas tampan bernama lengkap Jaka Taehyung itu mengukir senyum bahagianya. Tak disangka bahwa ia akan menikahi seorang gadis dari Kayangan, bukan gadis biasa pada umumnya. Melainkan seorang gadis yang amat cantik bak bidadari, bahkan ia adalah bidadari sungguhan. Kebaikan apa yang pemuda pemberani itu lakukan hingga ia bisa menikahi seorang bidadari?

Jaka Taehyung memudarkan senyumnya kala gadis di hadapannya perlahan menghilang dengan wajah yang sejak awal tertutup selendang, hanya memperlihatkan bagian matanya saja. Meskipun begitu hanya dengan melihat iris cokelat saja mampu menarik Jaka Taehyung untuk menikahi nya.

"Jaka Taehyung, bangunlah!" Pemuda itu menggeliat dan bergumam tak jelas, masih enggan membuka matanya dan mengakhiri mimpi indahnya.

Taehyung menatap sekeliling begitu membuka mata setelah dirasa cukup dengan tidurnya, masih ada Ibunya di dalam kamar yang sedang membereskan beberapa pakaian kotor yang harus dicucinya di tepi sungai.

"Apa arti dari mimpiku semalam?" Bermaksud bermonolog, rupanya sang Ibu dapat mendengarnya dengan jelas, membuat wanita yang tak lagi muda itu tertarik untuk mendekati putranya dan bertanya.

"Apa yang kau impikan, Nak. Mengapa kau terlihat bingung?" tanya sang Ibu yang kini duduk disamping putranya.
Jaka Taehyung menggeleng pelan, lalu memberikan senyumannya pada sang ibu.

"Hanya mimpi yang aneh, tidak mungkin aku menikahi seorang bidadari." Taehyung terkekeh sendiri mengingat mimpinya, sedangkan sang Ibu tersenyum penuh arti.

"Itu artinya kau harus segera menikah, usia mu sudah lebih dari cukup untuk berkeluarga." tutur sang Ibu menasehati, Jaka Taehyung mengangguk, ia tahu bahwa sang Ibu sangat menginginkan dirinya segera menikah dan berkeluarga, tetapi apa daya dia belum menemukan gadis yang tepat untuk di nikahi nya.

"Baiklah, Ibu harus segera mencuci pakaian ini. Kau akan melakukan pemburuan mu besok, bukan?" Pemuda itu kembali mengangguk dan tersenyum menatap wajah yang tak lagi muda, meskipun sudah termakan usia tetapi Ibunya masih terlihat cantik, apalagi dengan kebaikan hati dan keramahan nya. Rupanya perihal tentang buah jatuh tak jauh dari pohon nya memanglah benar adanya, bukan hanya mewarisi rupa yang tampan dan menawan, tapi dibalik kegagahan dan keberanian nya terdapat sebuah kelembutan hati yang menurun dari orangtuanya. Taehyung bahkan sangat menyayangi Ibunya melebihi apapun, bak berlian yang harus dijaganya dengan sangat baik. Bukankah dia pemuda yang sempurna?

Pemuda bernama Jaka Taehyung itu terus memperhatikan punggung sang Ibu yang perlahan menjauh dan hilang dari pandangan nya. Satu hal yang membuat pemuda itu menatap sendu sang Ibu, yaitu harapan Ibunya yang menginginkan dirinya untuk segera berkeluarga sebelum dirinya tiada.

Taehyung menggeleng, menepis pikiran buruk yang sempat mampir di dalam kepala nya, lalu menatap lurus pada titik dimana matanya tak lagi menangkap keberadaan sang Ibu.

"Aku berjanji akan segera menikah, Bu."

🍀🍀🍀

Hidup di sebuah pedesaan yang di kelilingi oleh hutan belantara membuat dirinya terbiasa dengan bahaya apapun. Termasuk ketika dirinya harus kembali menyusuri hutan untuk berburu demi kelangsungan hidup dirinya dan sang Ibu. Tak jarang dirinya harus berhadapan dengan hewan-hewan buas yang mengancam nyawa, namun bukan Jaka Taehyung namanya jika tak bisa mengatasi masalah yang sudah biasa baginya. Hidup berdampingan dengan maut membuatnya tak pernah merasa takut oleh bahaya apapun, termasuk jika dirinya harus kehilangan nyawa.