🌼 Darling 🌼
• Binhoon •
⚠️ Don't forget to vote and comment ⚠️
📍 Buat yang masih bertanya-tanya Jihoon kenapa bisa kembali baca chapter 4
🌼🌼🌼
Tak ada lagi yang bisa Jihoon lakukan
selain menatap jalanan dari kaca mobil
milik Yoonbin, lelaki manis itu meremas tangannya untuk melampiaskan rasa gugupnya saat ini.
Jihoon bisa merasakan aura tak
enak yang dari Yoonbin sejak mereka
memasuki mobil untuk kembali kerumah.
Jihoon tak tahu harus memulai
sebuah percakapan seperti apa, karena
dia sendiri bahkan tidak berani untuk
menoleh kearah Yoonbin.
Dari sikap Yoonbin yang tiba-tiba
berubah drastis setelah menemuinya
ditoilet, Jihoon yakin jika Yoonbin
mendengar semuanya. Mendengar
bagaimana dia menahan rasa sakit
saat berusaha memuntahkan semua
makanan diperutnya, dan mendengar dia menangis.Yoonbin menghentikan mobilnya di garasi rumah, tanpa mengatakan apapun dia melenggang pergi meninggalkan Jihoon yang masih duduk dikursi mobil.
Tak berapa setelah Yoonbin masuk
kedalam rumah, Jihoon perlahan
terisak. Isakan kecil yang kemudian menjadi tangisan kencang.
Dia memukuli dadanya yang terasa
sesak sampai kapan dia akan seperti ini ?Dia sudah terlalu lelah..
Bohong jika tubuhnya tidak merasa lemah dan kesakitan karena terlalu sering mengkonsumsi obat yang selama ini dia minum tanpa aturan.
Namun Jihoon sendiri tidak bisa menghentikannya, dia sudah terobsesi pada tubuhnya sendiri.
Dia takut jika tubuhnya kembali gemuk
dan mendapat ejekan yang menyakiti
hatinya seperti dulu.
Jihoon ingin hidup secara normal
seperti orang lain, tetapi kenapa rasanya sulit sekali.Jihoon menoleh kearah pintu mobil
yang baru saja terbuka.
Setelah dia tahu siapa orang yang baru
saja datang adalah Yoonbin, dengan
cepat dia memalingkan wajahnya untuk menghindar dari tatapan lelaki itu. Jihoon tidak ingin Yoonbin melihatnya menangis."Keluarlah..."
"Tinggakan aku, aku ingin sendiri."
ucap Jihoon disertai isakan kecil dari
bibirnya.
Yoonbin menghela nafas sebelum dia
masuk kedalam mobil dan duduk
disamping Jihoon.
Merasakan pergerakan disampingnya membuat Jihoon berusaha menahan isakannya meskipun tenggorokannya terasa sakit."Kel-uar Yoon-bin.."
" Kau butuh seseorang saat ini Jihoon-"
" Aku sudah terbiasa sendiri jadi keluarlah. " Jihoon memotong kalimat Yoonbin dengan cepat.
"Tidak..."
"Aku bilang keluar! " sentak Jihoon
kemudian menangis dengan kencang.
Dia sudah tidak peduli jika Yoonbin
melihatnya menangis dan membuatnya
terlihat lemah didepan teman kecilnya
itu.
Hati Yoonbin mencelos melihat bagaimana Jihoon yang selalu terlihat ceria dan tegar dihadapannya kini terlihat sangat rapuh dan lemah.
Yoonbin menarik dan merengkuh tubuh kurus itu kedalam dekapannya, meskipun si empu memberontak berusaha melepaskan pelukannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Darling [ Binhoon]
FanfictionHa Yoonbin ternyata sulit untuk ditaklukan Another remake story from author fevermeanie