Stuck With You -beomtae✔

26. Package.

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen ya, komen pokoknya, thanks.

***
Minggu pagi tiba, Taehyun masih tertidur di atas ranjangnya berbeda dengan Beomgyu yang sudah terbangun tapi ya di kamar dia sendiri.

Beomgyu menatap kearah atasnya dan terdiam saat melihat sosok muka yang hancur disana.

"Minggir mukamu menyeramkan," ucap Beomgyu membuat hanti tersebut pergi dari hadapan Beomgyu.

Tangan Beomgyu mengambil handphonenya dan melihat kearah jam dulu disana ternyata pukul 8 pagi, lalu membuka chat mamanya yang marah-marah ke dirinya karena langsung pulang padahal apa salahnya menginap disana.

Beomgyu malah menginap, dia mau segera pergi saja sebelum ditanya-tanya yang lain oleh orang tuanya itu.

Setidaknya dia sudah punya pacar juga jadi gak perlu menanggapi tentang cewek-cewek yang mau dijodohkan dengan dirinya.

Lagipula jika dia menginap, Beomgyu malah kasihan dengan Taehyun yang gugup sekali saat disana, ya karena emang canggung juga.

Buat yang menanyakan kenapa mama Beomgyu bisa selalu menebak apa yang sedang dilakukan oleh Beomgyu atau dimana Beomgyu berada itu karena mamanya juga seorang indigo sepertinya.

Dia mendapatkan kemampuan khusus ini dari mamanya, untung saja mamanya gak bisa membaca pikiran orang, kalau tidak bisa berbahaya.

Mata Beomgyu menatap kearah salah satu pesan chat mamanya itu.

Jika ada acara lagi kamu harus menginap dan tidak akan mama biarkan untuk langsung pulang.

Beomgyu tersenyum saat membaca pesan tersebut lalu meletakkan handphonenya di nakas.

Dia segera bangkit dari tidurannya dan segera berdiri, dia akan mandi lalu sarapan, jangan lupakan dia akan ke rooftop jam 10.

Semoga saja Taehyun sudah terbangun, sepertinya belum sih.

Kakinya mulai masuk ke kamar mandi untuk mandi agar tidak mengantuk lagi.

Berbeda dengan Taehyun yang akhirnya terbangun juga dan langsung ke kamar mandi karena reflek saja dia melakukan hal itu.

Tidak seperti Beomgyu yang memeriksa handphone dulu saat bangun tidur, Taehyun malah langsung mandi, lalu sarapan dan bermain handphonenya.

Selesai mandi dia akhirnya duduk di meja makan dengan handphone disana dan jangan lupakan ada dua helai roti yang baru saja dia oles dengan selai coklat.

Tangannya menatap ke pesan-pesan yang dia dapat dari akun media sosialnya, kata-kata ancaman.

Maklum dia adalah korban bully saat ini jadi ya gapapa, biarkan saja.

Matanya menatap kearah pesan yang baru saja masuk dan Taehyun cuma tersenyum saat membaca sebuah ancaman tersebut.

Segeralah menyusul temanmu ke neraka, Taehyun.

Oh, mengerikan sekali, bahkan dia menggunakan akun palsu hanya untuk membully Taehyun dengan cara seperti ini, tentu saja Taehyun tidak terlalu peduli.

Kata-kata ancaman gak akan membuat dirinya roboh dengan mudah, dia gak semudah itu hancur, mereka saja yang bodoh.

Tangannya membalas pesan tersebut.

Sebelum aku pergi ke neraka, lebih baik kamu duluan saja kesana.

Taehyun tersenyum ketika mengirimkan balasan tersebut, mereka pikir Taehyun akan diam saja, tentu saja tidak, dia akan terus melawan walaupun dia tau kalau saat ini Taehyun sedang mendapatkan karma karena membully banyak orang.