64. Reception.

6.7K 1.3K 444
                                    

Beneran bosan kayaknya sama book ini, sedih tau, semuanya berkurang padahal yang baca banyak banget, vote sama komennya berkurang jauh😭

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, thanks.

***
Taehyun menatap kearah tangan Jake yang memeluk lengan pacarnya itu.

Dia itu tidak cemburu ok, gak cemburu tau, masalahnya mereka itu bertiga di dalam lift.

Masa sampai di lift juga Jakenya masih memeluk lengan pacarnya itu, mereka gak akan hilang disini tau.

Apalagi kelihatan sekali Jakenya tidak peka begitu, Taehyun mah ogah jadi orang posesif dan pencemburu, dia akan diam saja sambil berjalan keluar dari lift dan ada banyak orang yang melihat kearah mereka bertiga.

Dan sekolahan ini ada banyak sekali murid baru ya karena anak kelas 10 sudah tiba dan tinggal di asrama semua.

Miris sekali kalian, karena akan melihat kejadian aneh-aneh di sekolahan ini nanti.

Mungkin mereka akan lega ketika pacarnya dan dirinya tamat nanti.

"Kak Taehyun sama kak Beomgyu mipa bukan? Kalau aku kesusahan ajarin ya," tanya Jake sambil menoleh kearah Beomgyu dan Taehyun.

Taehyun menganggukkan kepalanya, "Tanya aja nanti, aku akan membantumu."

Jake tersenyum senang lalu mengangguk-anggukkan kepalanya sambi tersenyum manis ke Taehyun.

Taehyun cuma menoleh kearah lain, bego sekali dia cemburu sama Jake.

Ada banyak adik kelas yang tampak kebingungan, Jake itu kelas 11 namun dia tampak seperti anak baru karena emang baru pindah juga wajar sih.

Lalu ada yang berlarian juga sampai menabrak tubuh Jake hingga hampir terjatuh, seseorang itu langsung berhenti berlarian dan langsung menoleh.

"Maaf ya, aku buru-buru," ucap seseorang yang sangat putih itu, Jake cuma tersenyum saja.

"Santai aja."

Lalu dia langsung mengangguk dan segera pergi kearah lain.

Beomgyu menoleh kearah orang yang menabrak sepupunya itu, sepertinya sepupunya ini emang perlu dijaga.

Jake akhirnya pergi ke kelasnya setelah diantar oleh Beomgyu dan Taehyun.

"Kamu terlihat cemburu dengan Jake? Padahal maklum saja diakan baru jadi takut bingung," tanya Beomgyu sambil merangkul leher pacarnya itu masih ada banyak pasang mata yang melihat kearah mereka.

Taehyun cuma memutarkan bola matanya dan mencoba menyingkirkan tangan pacarnya namun tidak bisa.

Sialan, akhirnya Taehyun membiarkan saja tangan pacarnya melingkar di lehernya itu.

Mereka berdua masuk ke dalam kelas, kali ini Taehyun gak mau lagi duduk di belakang, dia memilih bangku yang paling depan dan dibelakangnya ada Beomgyu.

Namun sebelum duduk dirinya melihat sesuatu di bangkunya, dia memutarkan bola matanya dan segera mengantikan bangkunya dengan bangku di sebelahnya.

"Ini masih pagi dan kita baru masuk sudah ada saja yang membullymu, kukira mereka sudah kehilangan akal," ucap Beomgyu sambil memperhatikan pacarnya yang baru saja duduk di bangkunya.

"Sepertinya mereka selalu begitu bukan? Melakukan hal konyol adalah favorit mereka," jawab Taehyun sambil memainkan handphonenya.

Dirinya juga baru tau kalau anak-anak kelasnya akhirnya diganti bukan orang yang sama seperti di kelasnya.

Mungkin para pembenci Taehyun melihat ada nama Taehyun di depan tadi lalu langsung menaruh lem di bangku yang mereka bisa tebak akan diduduki oleh Taehyun.

Stuck With You -beomtae✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang