[STORY INI SAYA DEDIKASIKAN UNTUK FOLLOWERS BANGTWICE SHIPPER]
👇👇👇
Park Nayeon, gadis berusia 19tahun harus mengalami hal yang buruk diusianya yang masih terbilang muda. Ia menjadi korban perkosaan oleh empat pria sekaligus. Tak sampai disitu, ke...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Baca, Vote, Komen. Bisakan??" Chim.
《Bagaimana kau memperlakukan seseorang, maka seperti itu juga orang memperlakukanmu》
🌼🌼🌼
02.00 dini hari.
Taehyung beserta tiga pemuda tampan lainnya sudah masuk ke kamar masing-masing sejak 5 jam yang lalu. Namun sampai detik ini Taehyung tidak bisa memejamkan matanya sedetikpun. Entahlah, pikirannya begitu kacau akibat keributan di meja makan tadi. Taehyung tidak bisa menerima ucapan Nayeon yang terang-terangan berkata bahwa mereka semua memang brengsek, hingga pria kim itu tersulut emosi. Di sisi lain, Taehyung juga membenarkan ucapan Chimmy yang mengatakan kalau dirinya terlalu keras menghukum Nayeon.
Kini ada perasaan bersalah dalam hatinya walau hanya sedikit. Ya hanya sedikit.
Siall!! Pekiknya frustasi.
Taehyung akhirnya bangun dan memposisikan tubuhnya duduk, kepalanya berdenyut sesaat, tapi ia tidak terlalu mempedulikannya. Persetan dengan kemarahannya tadi. Ia memutuskan untuk pergi ke gudang melihat Nayeon.
Seorang pelayan yang berjaga malam kebetulan melihat Taehyung dan menghampirinya. "Tuan, apa yang membuat anda bangun sepagi ini? Ini masih pagi buta, apa aku bisa membantumu?"
Taehyung diam sejenak. Lalu kemudian ia mengibaskan tangannya menyuruh pelayan yang berjaga itu pergi.
"Pergilah. Aku tidak membutuhkan apa-apa" pelayan itu menggangguk paham.Taehyung punmelanjutkan langkahnya kembali.
Sesampai di gudang, Taehyung menghela nafas melihat gadis itu tertidur meringkuk kedinginan di lantai dengan posisi tangan masih terikat. Hampir 5 jam Nayeon tidur dengan posisi menyedihkan. Taehyung mendekatinya, menatap lekat wajah cantik yang dihiasi sisa airmata yang telah mengering.
"Maaf" lirih Taehyung pelan. Ia melepas kain yang mengikat kedua tangan Nayeon dengan hati-hati.
"Nnggghhh" Gadis itu hanya mengerang dengan mata tertutup, bibirnya bergerak mengeluarkan kata-kata yang tidak begitu jelas membuat Taehyung bingung.
"Kau bilang apa? Kau sakit?" Taehyung menyentuh kening Nayeon akhirnya.
Suhu tubuh Nayeon tinggi. Gadis itu demam. Tak ingin berlama-lama di gudang, Taehyung segera mengangkat tubuh Nayeon dan membawanya ke kamar pribadinya. Ia membaringkan Nayeon di sebelahnya. Kemudian menarik selimut hingga ke dada, menutupi tubuh mereka.
