-16-

872 166 57

oleh chaerachae

oleh chaerachae

"Lo ke mana kemaren?"

"Diajak Jimin nongkrong di kedainya Bang Seokjin."

"Berdua doang?"

"Huum."

"Ya udah."

"Tumben ngga chat seharian, tapi bisa ngeposting foto sama anak-anak di instagram."

"Itu kan foto buat endorse produk."

"Tapi yang ngepost lo sendiri kan?"

"Iyalah. Trus kenapa?"

"Emang ngga liat ada chat masuk dari gue? Gue ngechat dari pagi ngga ada satupun yang digubris sama lo."

"Besok gue ada show di Jeju. Gue sibuk latihan."

"Kok sekarang lo jadi suka pulang sama cewek sih?"

"Temen kerja itu."

"Baru pernah liat gue. Karyawan baru?"

"Iya. Dia yang gantiin posisi gue di penjualan. Kan gue udah jadi kepala tim sekarang."

"Kayaknya dia centil banget kalo sama lo."

"Biarin, yang penting guenya ngga centil ke dia."

"Kok lo jadi egois sih? Gue ngga pernah larang-larang lo buat pergi ke manapun dan sama siapapun. Tapi kenapa lo ngehalangin rencana gue ke Macau sama tim gue?"

"Lo ke sana bukan buat kerja tapi buat liburan. Dan dengan teganya lo mau ninggalin gue? Jadi sekarang temen-temen lo lebih penting dari gue, hah?"

"Gue mau aja ngajak lo buat ikut tapi kan lo harus stay di Seoul. Lo yang bilang sendiri ngga bisa ninggalin kerjaan lo kan."

"Tae, kita punya rencana ke Bangkok aja belom kesampaian. Tapi lo malah mentingin liburan lo sama temen-temen lo itu?"

"Coba deh gue tanya sekarang, yang sering ngga punya waktu siapa? Yang suka sibuk sendiri sampai ngga bisa balas chat atau angkat telpon siapa? Yang sering diajakin dinner tapi ngga pernah bisa siapa? Lo!"

"Iya gue tau. Tapi kan lo juga ngomong bakal sabar nunggu gue punya waktu luang kan?"

"Dan selagi gue nunggu lo apa ngga boleh gue bagi waktu gue buat yang lain? Menurut lo hidup gue cuma buat nungguin lo doang?!"

"Gue pacar lo ya anjing!"

"Lo emang pacar gue tapi bukan berarti lo seenaknya ngatur gue ya, bangsat!"

Yoongi terdiam. Ia tak berniat membalas argumen Taehyung lagi. Napasnya dihela dalam sebelum memutuskan untuk ke luar dari kondominium sang kekasih.

Taehyung mendesah pelan. Ia terduduk di sofanya sembari menangkup wajahnya dengan kedua tangan.

Sudah berapa kali dalam satu bulan ini mereka habiskan waktu kencan mereka hanya untuk bertengkar. Tidak ada ritual kecup mesra atau peluk hangat saat berjumpa. Tidak ada malam panas yang dihabiskan dengan bertukar saliva juga keringat. Tak ada rengekan rindu, melainkan kata-kata kasar yang beradu. Tak terdengar desah penuh cinta, kini berganti dengan resah diiringi amarah.

Yoongi baru sempat membuka ponselnya setelah empat jam nonstop berlatih untuk pertunjukan di acara penghargaan besok malam. Sedari pagi ia tak berharap bahwa akan ada yang mengiriminya pesan atau menelponnya sekadar tanya kabar. Pertengkaran terakhirnya dengan Taehyung tiga hari lalu membuat keduanya saling diam satu sama lain. Yoongi pikir mungkin mereka perlu waktu untuk menenangkan diri sebelum bertemu kembali.

Tapi sialnya, Yoongi seketika berubah pikiran ketika melihat sebuah unggahan foto dari Taehyung di akun media sosialnya.

K30TH