part 15

22 10 15
                                    

💜Happy Reading💜

Bella hanya melihat darah yang menetes dari telapak tangannya," segini doang?, anak smp juga bisa" sindirnya

Bugh

Kaki jenjang Bella menendang perut kananya hingga mundur beberapa langkah.

"Gue gak tau maksud lo apaan, disini yang harusnya marah dan dendam itu gue bukan lo. Tapi,kenapa seolah-olah lo yang merasa tersakiti, mau main peran jadi suara hati istri lo?". Ucapnya mencekam leher Kanaya.

"Itu karna gue benci lo! Kenapa mereka masih perduli sama lo,sedangkan gue gak ada satupun yang perduli" tandas Kanaya,nafasnya mulai tak beraturan karna cengkraman Bella terlalu kuat.

"Trus sekarang lo udah puas kan? Gue udah di buang dari keluarga Smith, dan sekarang hanya lo anak prempuan satu-satunya di keluarga smith. Eh, ANAK.PUNGUT.MAKSUDNYA," katanya penuh penekanan di akhir kata.

Sreeettt

Pisau itu mengenai leher Bella, ia melepas cengkramannya dari leher Kanaya.

Angel yang diam tak berkutik ia ingin membatu Bella, tapi ini bukan saat yang tepat. Melihat darah mengalir dari leher Bella ia bergegas maju kedepan menendang kuat kaki Kanaya dari belakang hingga ia berjongkok dengan cepat Angel merebut pisau milik gadis itu. Ia memutar balikan badan Kanaya hingga terlentang dan Angel duduk di atas perut gadis itu sambil menancapkan pisau itu di telapak tangan Kanaya.

"Gue muak sama gadis bitch kayak lo, heran kenapa abang gue bisa cinta sama gadis bodoh yang haus akan perhatian kayak lo," Angel mencabut pisau itu dan di arahkan ke depan mata gadis itu.

"Ternyata lo cupu, minta bantuan ke temen nerd lo ini," sela Kanaya sambil tersenyum smirk. Sakit akan tusukan itu belum seberapa baginya.

"Ara, gak pernah minta bantuan untuk memusnakan manusia kayak lo. Karna pada dasarnya dengan sendirinya semua orang akan memusnakan lo yang gak berguna itu." pisau itu kembali di goreskan di leher gadis itu dan di wajahnya.

"Gak ada hal yang paling indah selain membunuh lo, tapi gue sadar ini bukan waktu yang tepat karna yang harusnya ngebunuh lo itu bukan gue maupun Ara,tapi dia yang udah menanti lo selama ini" tegasnya lalu bangkit dari perut gadis itu mencapkan pisau itu tepat di perutnya.

Bella dan Angel memasuki mobilnya dan pergi meninggalkan Kanaya yang masih terlentang di atas tanah,ia mencabut pisau itu dari perutnya.

"Sialan,ini belum seberapa kita lihat aja nanti" desis gadis itu.

Ia bangkit menaikit motornya berjalan menuju apotek terdekat, karna jika langsung pulang ia akan terkena masalah.

****
Paginya di sekolah Bella datang bersama Angel yang sudah tidak berpakaian nerd, kejadian semalam sudah membuktikan perkenalan dirinya pada Kanaya.

Mereka melihat heran dan memuji Angel sebagai siswi baru karna tak ada yang mengenali tampilannya yang sekarang.

"Itu bidadari dari mana woy cantik banget"

"Akhirnya jodoh yang selama ini gue doain datang juga"

"Cantik banget parah, tapi kenapa jalan sama badgirl sih"

"Badgirl siapa?"

"Bella noh, dia tuh disini terkenal badgirl karna sering bolos dan gak pernah kalem kata temen sekelasnya sih"

"Iya sih, lihat aja tuh kesekolah bukannya pakai rok malah pakai trening gitu dipikir sekolah moyang dia kali yah"

"Biarin aja napa sih, yang penting cantik"

SHE IS BACK Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang