◈ ━━━━━━ ⸙ ━━━━━━ ◈
𝖘𝖙𝖗𝖆𝖜𝖇𝖊𝖗𝖗𝖞 𝖆𝖓𝖉 𝖈𝖎𝖌𝖆𝖗𝖊𝖙𝖙𝖊𝖘
◈ ━━━━━━ ⸙ ━━━━━━ ◈
ⁱᵗ'ˢ ᵃᵇᵒᵘᵗ ʳᵘⁿ ᵒʳ ᵈᵉᵃᵈ
ꜱᴛʀᴀᴡʙᴇʀʀɪᴇꜱ ᴀɴᴅ ᴄɪɢᴀʀᴇᴛᴛᴇꜱ.
•••
" Hey, you okay? " Tanya Asen ketika mendapati wajah Rein yang berubah menjadi tegang.
Sore ini mereka akan datang ke panti rehabilitasi untuk menjenguk Rean setelah beberapa hari Rein masih bimbang akan bertemu dengan adiknya itu atau tidak. Rein hanya takut, ia takut ketika melihat Rean, dirinya malah menjadi semakin kecewa dengan adiknya itu. Tetapi Asen berhasil membujuk Rein untuk datang. Asen meyakinkan Rein untuk datang dan memberi dukungan pada Rean untuk sembuh. Karena dengan itu Rean pasti tidak akan mengalami depresi karena terlalu keras memikirkan segala kekecewaan yang di rasakan Kakaknya.
" Ya, cuma agak takut gimana gitu nanti. Gue takut dia malah kecewa karena gue nggak langsung nyamperin dia setelah di tangkap. It's been 4 days, Sen... Dan gue malah baru muncul sekarang " Ujarnya sambil meremas rok miliknya.
Rasanya Rein ingin memaki diri sendiri. Bagaimana tidak, setelah 4 hari berlalu ia baru menampakkan batang hidungnya. Ia merasa gagal menjadi Kakak yang baik untuk kedua kalinya dan memilih sembunyi dari Rean karena mengikuti kekecewaannya.
" Hey hey, don't say that. Rean pasti ngerti lo masih shock. He will be okay, you're believed me, right? "
Asen mengelus rambut Rein untuk memberikan efek tenang. Gadis itu mengangguk percaya.
Diego yang melihat Asen berubah menjadi cowok kalem pun bergidik ngeri.
Ya, dirinya tengah berada di tengah-tengah dua orang yang di selimuti kupu-kupu ini.
Bukan tanpa alasan Diego ikut dengan Asen dan Rein. Ia ingin pergi ke suatu tempat dimana Asen akan mengantarnya dulu.
Sejak awal, penangkapan Juan dan juga Rean bukanlah dilakukan oleh polisi. Nama polisi adalah dalil untuk menutupi tujuan utamanya. Diego akan pergi ke tempat Juan berada. Cowok itu berada di suatu tempat yang hanya dirinya, Marco, Asen dan bawahan Cedric Ayahnya yang tahu.
Asen hanya mencoba membuat Rein sedikit lebih lega dengan mengatakan Juan masuk penjara, padahal faktanya tidak demikian. Tugasnya yang paling utama adalah membuat Rein agar tidak memikirkan hal-hal mengenai cowok itu yang mengancam keselamatannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAC
Fanfiction[ PRIVATE ACAK ; FOLLOW DULU ] ❝ I said don't touch her! Are you fucking deaf? ❞