09

6K 684 5
                                    


happy reading...



Johnny membuka matanya perlahan, berusaha mengumpulkan nyawanya.

Tempat asing.

Dia lalu mengedarkan pandangannya, sesaat kemudian dia tersenyum saat mendapati sosok lain yang sedang tidur di dalam pelukkannya.

Ten tertidur dengan nyaman.

Johnny menatap wajah Ten yang tertidur lelap.

"Lucu" gumannya tanpa sadar.

Saat ingin melepas pelukkannya, tiba-tiba saja Ten bergerak, dia mengumankan hal tidak jelas sembali membalikkan badan, memunggungi Johnny.

Johnny terkekeh.

"Kau tidak mau bangun?" tanyanya pelan.

Ten menggeleng. "Aku masih mau tidur hyung" katanya tanpa membuka mata.

"Sudah pagi, katanya kau mau jalan-jalan"

"Aku masih mau tidur. Taeyong hyung jalan-jalan sendiri saja ya?" kata Ten. Dia masih belum membuka matanya juga.

Johnny mendekat dan memeluk Ten lebih erat. "Baiklah, kita kencan disini saja" lalu mencium leher milik Ten.

Ten membuka matanya karena merasa suara Taeyong yang berbeda.

1..

2..

3..

"J-johnny-ssi?" panggil Ten gugup.

"Panggil aku hyung" Johnny terus menghirup aroma vanila dari leher Ten.

"Astaga, aku lupa soal ini" kata Ten dalam hati.

Ten membalikkan badannya perlahan hingga berhadapan dengan Johnny.

"Kenapa? Katanya mau kencan di kamar" kata Johnny dengan suara khas bangun tidur.

"Sial, tampan sekali"

"Anu.."

"Hm?" Johnny mengeratkan pelukkannya.

"Aku akan mandi" ucap Ten cepat dan berusaha untuk melepaskan pelukkan Johnny.

"Mau mandi bersama?"

Ten melotot. "Hyung!"

Johnny tertawa. "Ok ok, mandilah sana. Aku akan pulang, kalau sudah siap chat saja aku"

Ten tidak menjawab, dia langsung lari ke kamar mandi dan segera menutup pintu.

"Menggemaskan" ucap Johnny.


-



Taeyong tertawa lepas. Sedaritadi dia terus menggoda Ten karena ingin pergi kencan.

"Kau ini sekali kencan langsung dapat Johnny, wah wah" kata Taeyong.

Ten mendengus. "Hyung! Hentikan, jangan menggodaku terus"

"Iya iya. Ngomong-ngomong, kau sudah menghubungi dia?" Taeyong bertanya seperti itu karena sejak sepuluh menit yang lalu Ten hanya duduk manis sembari memakan kukis yang dibuat sendiri oleh Taeyong dan Johnny sama sekali belum muncul.

Antara Kita [Jaeyong] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang