•Chapter 13 : Hukuman•

2.2K 104 11
                                    

𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠 𝐆𝐮𝐲𝐬.
_____

Kini Anna telah sampai di rumah nya, ia hanya bisa menundukkan kepala nya, ia sungguh takut apakah orang tua nya akan mengusir nya dari rumah atau orang tua nya akan menyuruhnya menggugurkan kandungnya.

"Kamu udah ngasih tau sama dia bahwa kamu hamil?" tanya Papa Anna.

"Udah." Lirih Anna.

"Respon dia apa? Ngga ada rencana tanggung jawab gitu? tanya Papa Anna sengit.

"Dia nyuruh gugurin pah." Jawab Anna dengan lirih.

"Bocah brengsek." Decak Papa Anna.

"Kamu harus papa kirim ke Paris dan membesarkan anak kamu sendiri sebagai hukuman untuk kamu yang tidak bisa menjaga diri dan apalagi kamu juga bisa bahasa Prancis dari pada papa kirim kamu ke Rusia tempat Babuskha, pasti kamu bakal kena hukum yang lebih parah dari ini kalo sampai dia tau." Final Papa Anna.

"Pah." Rengek Anna.

"Tenang saja kamu nggak bakalan tinggal sendiri, papa bakal kirim dua Art dan bodyguard yang bakalan ngawasin kamu dan bakalan ada anak sahabat Papa yang berkuliah disana yang bakal jagain kamu." Ucap Papa Anna.

"Pah biarin Anna tinggal di sini mama yang bakal ngurusin Anna dan anak nya pah." Ujar Mama Anna yang sedari tadi hanya bungkam.

"Nggak bisa mah, dia harus di beri hukuman biar dia jera agar tidak membuat kita repot." Ucap Papa Anna yang tidak tau ucapan nya membuat Anna tersinggung.

Mendegar ucapan Papanya ia hanya diam tak membantah dan langsung pergi dari hadapan Papa dan Mamanya menuju ke kamarnya.

"Kan pah dia jadi kesinggung, Papa mah nggak bisa ngomong yang baik-baik." Ujar Mama Anna dan meninggalkan Papa Anna sendiri.

Sedangkan Anna yang di dalam kamarnya duduk di atas kasur sambil memeluk dan menenggelamkan kepalanya ke bantal dengan keadaan kalut, ia benar-benar tidak ingin pergi ke Paris bagaimana pun ia tetap mencintai tanah airnya, pasti ia akan merasa sepi di sana, tidak ada sahabat nya yang menemani nya, udara di sana -40°C terlalu dingin untuk nya dan ia tidak mengenal seorang pun di sana.

TOK TOK.

"Papa masuk ya." Ucap Papa Anna.

"Maaf kalau ucapan papa tadi nge nyinggung perasaan kamu, papa hanya ingin kamu disiplin." Ujar Papa Anna sambil duduk di tepi ranjang Anna.

"Oh iya papa ke sini cuma ingin ngomong tiket pesawat nya udah papa pesan kamu berangkat nya besok lusa, kalo bisa kamu siap-siapin baju kamu sekarang, ntar besok lusa kamu tinggal berangkat aja." Lanjut nya sambil mengusap puncak kepala Anna dan beranjak dari tempat tidur Anna.

Setelah Papanya keluar dari kamarnya Anna hanya bisa menahan tangisnya.

Ia kira Papanya yang meminta maaf akan membatalkan hukuman nya, kira nya tidak, realita tak sesuai ekspektasi.

  •🇦 🇱 - 🇦 🇳 🇳 🇦 •


Sekarang Alvano telah berada di dalam kamarnya dengan keadaan berbaring dan termenung memikirkan bagaimana hari esok ia akan meminta maaf kepada Anna dan keluarga Anna atas apa yang ia perbuat. Ia tidak mau menikah di usia nya yang begitu dini, rasanya ia ingin kabur, tapi tidak mungkin ia tidak mau menjadi pengecut.

Ia paling anti dengan mengucapkan kata maaf. Dan entah kenapa ia bisa meminta maaf kepada Anna beberapa hari lalu dengan mudah.

Tiba-tiba suara pesan masuk terdengar dari handphone nya, ia pun melihat pesan dari siapa itu yang mengganggu dirinya yang sedang melamun.

COGAN DUNIA AKHIRAT

Rey Buaya Afrika
Hai orang-orang yang beriman
Yang nggak beriman nggak jadi hai
Ping
Pink
Pinky
Al
Sepi amat sih kayak kuburan

Kenzoo
Berisik banget sih lo

Rey Buaya Afrika
Gue nggak manggil elo
Gue manggil nya Alvano

Kenzoo
Tapi lo ganggu gue lagi rebahan

Ngapain lo manggil?

Rey Buaya Afrika
Nggak ada

Kenzoo
Tadi katanya lo manggil Alvano
Dodol lo

Kalian lagi di mana?

Kenzoo
Di rumah

Rey Buaya Afrika
2in

Kenzoo
Niru lo

Rey Buaya Afrika
Niri li

Apartemen gue udah di rapiin?

Rey Buaya Afrika
Udah dungs

Kenzoo
Alay lo

Awas kalo gue balik
apart gue masih berantakan

Kenzoo
Lo tebas aja kepala si Rey Al.

Rey Buaya Afrika
Lah kok jadi gue sih

Kenzoo
Kan lo yang paling banyak makan cemilan
Sampahnya juga lo tebarin kemana²
Dan jangan lupain hidup lo juga nyampah

Rey Buaya Afrika
Lo ngomong emang suka bener
Baru lo yg ngomong itu ke gue
Thanks banget ya Ken
Sampe terharu gue

Kenzoo
Goblok lo emang ke bagetan ya Rey

Rey Buaya Afrika
Kan di puji lagi gue ame lu
Jadi pengen nangis gue
Hu hu T_T

Kenzoo
Alay benget sih lo Reynudin

Rey Buaya Afrika
Heh lo, emak gue ngasih nama bagus²
Tapi malah lo ubah
Lo tau nggak arti nama Reygan?

Kenzoo
Nggak

Rey buaya Afrika
Sama gue juga nggak tau

Alvano langsung mematikan handphone nya, lebih baik ia tidur dari pada melihat chatan un-faedah dari sahabat nya itu, hanya membuat waktu nya terbuang sia-sia saja.


•TBC•





Tinggalkan jejak kalian.
Voment and share.

ALANNA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang