part 8

88 14 0
                                    


Hello everyone welcome back to my story.
Happy readings and i hope you like it Thank you very much.

"kau tidak apa apa? Tidak ada yang terluka? "minhyuk terlihat khawatir apa lagi saat ia melihat pergelangan tangan su ji yang memar.

"maaf seharusnya aku mengantar mu sampai depan rumah"lanjut minhyuk.

"ah.. Ini bukan salah mu pak lee, seharusnya aku yang lebih berhati hati"

"tangan mu memar. Ayo kita pergi kerumah sakit untuk mengobati tangan mu! "ajak minhyuk.

"tidak perlu, besok juga pasti sudah sembuh. Lagi pula sudah malam. Lebih baik pak lee segera pulang untuk istirahat dan terimakasih sudah menolong ku"su ji menolak melainkan menyuruh minhyuk agar segera pulang.

"kau membuat ku tidak tenang jika seperti itu. Tapi aku tidak akan memaksa. Jangan lupa di rumah nanti kau harus mensterilkannya dengan air dingin  agar tidak semakin memar. Kau mengertikan? "tanya minhyuk sementara su ji hanya mengangguk.

"kalo begitu aku pergi"pamit minhyuk  tapi tiba-tiba su ji memanggilnya lagi.

"pak lee, yang kau katakan tadi tidak benar kan? "tanya su ji
Minhyuk hanya memasang wajah bingung

"yang mana? "minhyuk malah bertanya kembali.

"yang kau katakan bahwa kau adalah pacar ku. Itu tidak benarkan? Perkatan mu itu hanya bermaksud untuk menolong ku saja kan? "tanya su ji

"rupanya kau berharap bahwa perkataan ku tadi itu tidak benar, iyakan? "

"ah.. Itu-"perkataan su ji terpotong

"tenang saja perkataan ku tadi hanya bohong. Itu tidak benar. "singkat minhyuk.

Di tengah pembicaraan su ji dan minhyuk tiba-tiba eomma su ji dan seung-ah adiknya datang menghampiri mereka.

"oh.. Eonni"panggil seung-ah

Su ji pun menoleh ke arah suara yang memanggilnya.

"eomma.. Seung ah-aa kalian sedang apa jam segini di luar"tanya su ji yang melihat eomma dan adiknya seperti dari suatu tempat

"ah.. Eomma dan seung ah habis dari minimarket depan untuk membeli ini"ucap eomma sambil menunjuk plastik yang penuh dengan bahan makanan.

"su ji-aa dia siapa? "tanya eomma sambil memperhatikan minhyuk.

"ah.. Anyeong haseyo eommoni  saya lee minhyuk.saya bos nya su ji"minhyuk memperkenalkan diri nya pada eomma su ji.

"ah.. Anyeong haseyo. Oh.. Ternyata kau bos nya su ji. Kau sangat tampan. Tapi sedang apa kau disini?"tanya eomma

"ah.. Aku habis mengantar su ji pulang tadi"jelas minhyuk

"begitu, yaudah kalo begitu ayo mempir kerumah. Aku akan membuat kan mu masakan yang enak. Kau pasti belum makan malam kan?"ajak eomma

"eomma bos ku-aauuu"ucapan su ji terpotong karena seung-ah menginjak kaki nya seperti menyuruh nya untuk diam

"ayo oppa makan malam bersama kami"ajak Seung ah juga

"ah.. Tidak perlu repot ²lagi pula aku sudah kenyang"ucap minhyuk membuktikan bahwa dirinya berbohong ketika suara sesuatu terdengar dari perut nya.

"mulut bisa berbohong,tapi perut tidak bisa berbohong. Sudah lah ayo masuk saja. Jangan malu malu sama su ji"ucap eomma sementara su ji  masih menatap minhyuk yang tak percaya bahwa minhyuk masih lapar setelah di lokasi syuting tadi ia memakan banyak makanan.

"ah.. Iya pak lee masuk saja. Ayo makan bersama kami. Tidak usah malu.tidak enak juga kan kalo menolak permintaan orang yang lebih tua? "su ji akhirnya terpaksa mengajak minhyuk karena paksaan dari eomma dan adiknya.

my Love  secertarys Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang