part 9

107 14 2
                                    


Hello everyone welcome back to my story.

Happy readings and i hope you like it Thank you..

Matahari sudah menampak kan seluruh tubuhnya dilangit negri ginseng itu.

Seperti biasa su ji akan pergi bekerja dengan semangat 45 nya.

Dia segera memakai sepatu nya dan tak lupa berpamitan kepada eomma dan adiknya.

"eomma, seung ah-aa aku berangkat "ucap su ji lalu melangkahkan kaki nya menyusuri jalan gang itu untuk menuju halte bus.

###

"good morning.. "sapa nara dan jimin berbarengan.lalu menyamakan langakah nya dengan langkah su ji

"pagi juga"jawab su ji

"ada apa? Sepertinya kamu sedang memikirkan sesuatu? "tanya nara setelah melihat raut wajah su ji yang tiba-tiba saja berubah menjadi masam.

"ah tidak tidak terjadi apa apa"jawab su ji terlihat kebohongan nya oleh kedua temannya ini.

"sudah lah ceritakan saja. Siapa tau kita bisa kasih masukan"jimin terus menunggu jawaban su ji.

"jadi gini,aku punya teman-"

"emang kamu punya temen yah selain kita? "jimin memotong pembicaraan su ji. Nmun, su ji tidak menggubris nya ia malah melanjutkan perkataan nya.

'kacang' batin jimin

"aku punya teman ,dia sering cerita ke aku kalo dia lagi dekat dengan seorang laki-laki.laki laki ini baik,ganteng dan juga mapan dia selalu ada untuk temen aku.dia selalu membuat teman ku bahagia padahal mereka bukan sepasang kekasih.tapi laki-laki ini selalu memberi kan perhatian nya pada teman ku. Dan di saat laki laki itu mendekatinya atau bahakn hanya mengelus rambutnya seperti ini teman ku merasa jantung nya sangan berdebar ketika dekat dengan nya jadi-"

"itu tandanya teman mu suka dengan laki laki itu"su ji belum saja menyelesaikan perkataannya namun sudah di potong oleh nara. Karena nara sudah tau inti pertanyaan dari cerita su ji ini.

"YAK!!"

"Ah.. Kamchagiiaa.. Kenapa kau berteriak? "tanya jimin yang kaget karena teriakan su ji begitu juga dengan nara yang juga sama terkejut nya.

"kenapa kau harus menyimpulkan bahwa dia suka dengan laki laki itu? "tanya su ji pada nara yang masih berusaha menenengkan dirinya karena terkejut akan teriakan su ji tadi.

"kalau teman mu merasa berdebar saat dia dekat dengan laki-laki itu..tandanya dia suka dengan laki-laki itu choi su ji.. Seseorang jika hatinya berdebar saat bersama seseorang itu tandanya dia menyukai nya. Kau mengerti?"alih alih nara yang menjawab dan menjelaskan jimin malah melabasakan ucapannya memjawab pertanyaan su ji tadi karena ia sedikit kesal dengan teman nya satu ini.

"kau bilang teman mu yang dekat dengan laki-laki,tapi kenapa kau yang marah? "nara ikut kesal.

"aku tidak marah, hanya saja aku merasa aneh jika teman ku itu menyukainya" su ji menundukan kepalanya merasa bahwa dirinyalah yang aneh.

"su ji-aa kau pikir menyukai seseorang itu perbuatan aneh? Yang ada dirimu sendiri yang aneh"ucap jimin. Entah darimana anak ini tau kalau su ji memang aneh pagi ini. Mungkin sudah terlihat dari raut wajah dan tingkah laku su ji pagi ini.

"ya.. Kau benar aku memang aneh. Ah sudahlah jangan dibahas lagi.aku pusing memikirkan nya"ucap su ji lalu mempercepat langkahnya meninggalkan kedua temannya yang masih bingun akan sikap aneh su ji pagi ini.

###

Seperti biasa su ji saat ini sedang berada di ruang tamu kediaman minhyuk untuk mengatur segala jadwalnya bos nya itu.

my Love  secertarys Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang