Bagian Delapan Belas: Pernikahan

359 64 28
                                    

Sudah satu minggu setelah Umji dan Suga balikan. Tak terasa lagi bahwa minggu depan adalah pernikahan Yerin dan Jungkook. Seperti saat ini mereka sedang berada di Kafe setelah melihat persiapan pernikahan atas paksaan orang tua.

Jungkook berusaha untuk membuka ruang hati bagi Yerin namun tetap saja satu nama yang mengisi relung hatinya. Hanya seorang Jung Eunha. Begitupun dengan Yerin. Ia masih tidak bisa membuka hati bagi siapapun kecuali Kim Taehyung.

Pernikahan macam apa ini yang tidak ada sama sekali unsur cinta dari kedua belah pihak. Jungkook dan Yerin masing-masing punya masa lalu yang suram tentang hubungan percintaan mereka.

"Mau minum apa Kook?" tanya Yerin sebelum pergi memesan.

"Americano aja."

Yerin pergi memesan minuman meninggalkan Jungkook sendiri. Ia sangat frustasi saat ini. Minggu depan ia harus menikah dengan orang yang tidak ia cintai dan hanya menganggap gadis itu sekedar sahabatnya saja.

Yerin berjalan dengan gontai menuju Kasir namun matanya menangkap dua sosok yang tidak asing baginya. Ya! Dugaan Yerin pun benar ketika ia bisa melihat dua sosok itu secara jelas.

"Apa kalian pacaran?" gumam Yerin.

Jungkook yang merasa Yerin terlalu lama pun segera ke Kasir karena takut terjadi sesuatu. Dirinya menatap bingung Yerin yang berdiri melamun di tengah-tengah.

"Yer, Kenapa?" tanya Jungkook.

"H-ha? Gapapa. Di sana Taehyung sama Eunha kan?" tanya Yerin balik sambil menunjuk dua orang yang sedang berbincang itu.

Jungkook mengikuti arah tangan Yerin dan terlihat dua orang yang sedang tertawa dan bercanda bersama. Ya orang yang disebutkan Yerin. Taehyung dan Eunha.

Jungkook sempat terdiam mengikuti Yerin yang masih terdiam. Mereka masih tidak rela dengan hubungan Eunha dan Taehyung jika memang benar adanya.  Namun pelayan kasir di depan menyadarkan keduanya.

"Permisi ingin memesan apa?"

"A-ahiya, ice americano 2."

Yerin dan Jungkook tersadar. Jungkook meminta Yerin untuk duduk lebih dahulu dan ia yang memesan minuman. Yerin mengikuti perintah Jungkook untuk duduk.

Setelah memesan, Jungkook kembali ke tempat duduknya dan Yerin. Terlihat Yerin yang sedang menatap kosong pemandangan luar yang ramai karena kendaraan berlalu-lalang.

Jungkook menyadari hal tersebut segera menyerahkan minuman. Yerin pun menerimanya dengan baik dan kembali menatap jalanan ramai itu.

"Lo masih suka sama Taehyung?" tanya Jungkook.

Yerin pun membalas, "Gak usah bahas itu Kook, pernikahan kita udah minggu depan."

"Tapi gimana ya Yer. Gue bingung mau bilang apa," ucap Jungkook.

"Gue tau lo masih suka sama Eunha dan gue gak tau gimana sama Taehyung."

Tring ...

Sebuah pesan masuk ke ponsel Yerin. Yerin mengalihkan pandangannya menuju layar ponselnya dan sedikit mendecak kesal. Jungkook pun ikut melihat isi ponsel Yerin.

Mama
Kamu jangan lupa ya kalau ini hari waktunya prewedding.
Jangan lupa ajak teman dan mantan kamu itu.

"Kenapa sih kita harus terjebak di situasi kayak gini?" tanya Yerin menghela napas.

Jungkook ikut menghela napas, "Turutin ajalah Yer. Nyokap gue juga udah nelpon."

Di kursi dan meja yang berbeda namun masih dalam satu tempat, Taehyung mengajak Eunha untuk bertemu dan membicarakan sesuatu. Bukan tanpa alasan Taehyung mengajak Eunha untuk bertemu.

Toko Mantan (BANGCHIN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang