Votenya mbak mas, punten.
Author Pov.
Selesai dengan acara teriak-teriak mereka tadi, sekarang keluarga Alby dan Zillia berkumpul di kamar inap Alby. Alby sendiri sedang beristirahat untuk memulihkan luka di kepala dan lecet di wajahnya.
"Ih, Sheeva, aku gak ganteng lagi. Liat nih ada luka di disini" Adu Alby pada Zillia sambil menunjukan tempelan kapas di pipi kanannya.
Zillia mengelusnya pelan. "Gapapa, tetep ganteng kok" Ucapnya tenang. Alby tak percaya, dia malah menarik rambut Zillia.
"Aduh, kebiasaan ya kamu!"
Alby merengut. "Lagian kamu bohong, kalau aku ganteng, berhenti nonton kartun itu!" Alby cemburu pada Lelouch yang tak nyata. Zillia menghela napas panjang kemudian menghentikan acara menonton Animenya.
"Itu anime, bukan kartun" Ucap Zillia tenang, dia mengelus kepala Alby dan membiarkan cowok itu tenang. Alby memejamkan matanya, dia mencium lembut tangan Zillia.
"Yah, pokoknya kartun" Gumam Alby. Dia mengantuk, ini efek obat yang baru diminumnya tadi. "Aku mau bobok, kamu disini aja" Bisiknya lemah.
Zillia mengangguk saja, dia masih mengelus kepala Alby dengan tangan kiri yang memegang Hp.
"Kami juga mau bilang Terima Kasih sama Aldy, berkat kamu juga" Ucap Leo tenang. Aldy tersenyum malu dan mengangguk.
"Iya Om, sama-sama. Tapi..aku boleh minta sesuatu gak?" Tanya nya ragu, tongkat putih di tangannya semakin di remat kuat. Leo maupun Bretna mengangguk.
"Tentu saja, anggap sebagai balas budi kami"
Zova yang sebenarnya lebih pro ke Aldy ketimbang Alby pun tak mau berkomentar apapun. Aldy menunduk sebentar kemudian mendongak.
"Em, kalau Aldy minta Sheeva jadi pacar Aldy, mau gak? cuma seminggu aja gak papa" Cicitnya takut. Tentu saja takut jika akan di tolak dan di cerca.
"GAK!" Teriak Alby yang langsung bangun. Alby bangun dan menatap tajam Aldy, bukan berarti Aldy boleh memiliki Zillia, ingat Zillia itu cuma punya Alby.
Keadaan hening, tak ada yang bersuara lagi, Alby memeluk erat pinggang Zillia dan membenamkan wajahnya di perut rata itu.
Aldy tersenyum lesu, sudah tebak jawabannya. "Oke"
"Hah!?"
Aldy terkejut, begitu juga Alby. Tapi tidak dengan para orang tua, ini semua keputusan Zillia jadi mereka tak akan melarang apapun.
Alby langsung melepas pelukannya dan menatap dingin Zillia, namun tak membuat gadis itu takut sama sekali. Malah lucu dan menggemaskan "Sheeva, kamu selingkuh di depan aku" Ucap Alby dingin.
Zillia tertawa pelan. "Kamu siapa emangnya, kan cuma mantan" Ucap Zillia santai. Dia turun dan membiarkan Alby yang membatu di ranjang. Nyawanya bagai keluar dari mulut.
Zillia berjalan mendekati Aldy, Aldy sendiri gugup, tangannya berkeringat dan jantungnya berdegup sangat cepat. "She-sheeva, kamu yakin?" Bisiknya tidak yakin.
Zillia berdiri di depan Aldy yang duduk di sofa. Tangannya diarahkan ke pipi kanan Aldy dan didongakannya wajah tampan itu.
Nampak wajah putih Aldy merona, mata putihnya nampak bergulir gugup. "Aku yakin, ini juga berkat kamu semuanya terungkap" Jawab Zillia lembut dan mendaratkan ciuman lembut di pipi kiri Aldy.
Aldy serasa bermimpi, dia tak menyangka jika Zillia akan menjadi pacarnya. Walau hanya satu minggu saja, sedangkan Alby sudah pingsan di ranjangnya.
"Bi..bir..Shee..va..cu..ma..pu..nyaku.." Lirihnya sebelum akhirnya benar-benar pingsan. Felix berdecak pelan kemudian mendekati ranjang putranya.
"Bocah ini" Gumamnya, Felix membenahi posisi Alby dan menyelimutinya. Biarkan saja Alby pingsan, nanti juga sadar.
Aldy menggenggam tangan Zillia yang ada di pipinya, dan mencium telapaknya "Makasih, makasih Sheeva.." Lirihnya senang. Zillia mengangguk dan mengelus kepala Aldy.
Bersyukur Aldy cuma minta jadian seminggu, karena hutang budi sangatlah besar, seharusnya dia bisa minta untuk menikah dengan Zillia saja.
Tapi Aldy tak mau begitu, dia hanya mau merasakan bagaimana menjadi kekasih Zillia selama seminggu. Dan selebihnya Zillia adalah milik saudaranya.
Ini merupakan salah satu keinginan besar Aldy, selain ingin bisa melihat lagi. Dia juga ingin menjadi kekasih Zillia.
Tbc..
Masih aku pantau ya. Mood ku juga lagi jelek, jadi bisa sewaktu-waktu aku hiatus lama:).
KAMU SEDANG MEMBACA
My Childish Badboy [Sequel Autis Boy]✔️
Novela JuvenilZillia Sheeva-Alby Dirgantara [Complete]✔️ Diharapkan baca My Autis Boy dulu baru ini, takutnya kalian gagal paham, FOLLOW SEBELUM BACA, AGAR READERS DAN AUTHOR SAMA-SAMA ENAK EKAN, AHAY. Setelah dipisahkan oleh maut, kini Sheeva kembali bertemu den...