Kediaman Razul
Razul sedang duduk meminum segelas kopi sambil menonton tv, sampai Viktor datang untuk menyampaikan keadaan Alucard yang sedang berlibur di luar rumah.
" Razul-sama, saya maaf mengganggu waktu anda. " ucap viktor
" Ohh, Viktor kau datang untuk menyampaikan keadaan Alucard?. " tanya Razul
" Ya, tuan. "
" Mata-mata sudah menyampaikan keadaan Alucard-sama pada saya, tapi ada sedikit masalah. " Lanjut Viktor dengan nada khawatir.
" Siapa-siapa yang berani menyerang anakku?!!, cepat beritahu aku, dia tidak akan melihat matahari terbit besok!! " (Razul)
Teriak Razul dan mengeluarkan aura iblisnya yang membuat tulang belakang Viktor keringat dingin.
" Tu-tuan, bukan itu masalahnya."
" Terus masalahnya apa Viktor, apakah masalahnya dengan hotel dia menginap. Ambil handphoneku, akan kupastikan mereka semua tidak ada di tempata itu besok. "
" Bu-bukan itu juga Razul-sama, masalahnya adalah iblis yang mengintai hotel merasakan penggunaan lingkaran sihir tuan muda. " jawabnya dengan nada khawatir.
" Hah ???, apa itu benar. "
" Ya, itu benar Razul-sama. "
" Dan berarti pengintai kita sudah ketahuan. "
" Kemungkinan besar pengintai kita sudah ketahuan, tapi yang saya dengar dari mereka kalau mereka selalu menjaga jarak dari tuan muda, Razul-sama. "
" Dan apa artinya itu. Kudengar kalau pengintai yang kau latih itu cukup terlatih, bukankah begitu Viktor-kun. "
" Y-ya tuan, sa-saya mengirim iblis paling berbakat dalam misi ini tuan. "
" Dan Alu-kun bisa mendeteksi mereka!??, wahahahaha anakku, anakku Viktor, dia memang anakku, dia sama jeniusnya denganku, wahahahaha. " tawa Razul
Karena mengira kalau Razul akan marah padanya, viktor tidak bisa berkata-kata dengan tanggapan Razul yang di luar perkiraannya.
" Aku akan memaafkanmu untuk kali ini karena suasana hatiku sedang baik. "
Berjalan menuju kamarnya Razul tertawa riang sambil memikirkan pujian yang akan di berikannya nanti pada Alucard.
Ha-hampir saja...Trimakasih Alucard-sama, karenamu aku bebas dari rahang buaya. Batin Viktor
Hotel tempat Alucard menginap
Keesokan paginya, di kamar hotel tempat Alucard menginap, terdapat dua pria beda usia yang satu sekitar umur 17-an dengan rambut putih serta mata seperti rubah dan yang satunya lagi sekitar umur 6 tahun dengan rambut hitam dan mata merah layaknya darah itu adalah ciri khusus anggota keluarga Lucifer.
Ya, mereka adalah Alucard dan Nakigitsune.
Alucard terbangun dari tidurnya dan mendapati dirinya di atas kasur hotel dengan pakaian khusus yang di pesannya dari Viktor.
Peralatan yang kemarin di pakainya sudah di lepaskan dari tubuhnya, tidak salah lagi kalau yang melepasnya adalah Nakigitsune.
Dia turun dari tempat tidur dan berjalan menuju dapur, di ruang tengah dia melihat Naki yang sedang tertidur di sofa dengan posisi tubuh memeluk rubahnya dan pedang di letakkanya disampingnya.
(Alucard *pov*)
Saya bangun dari tempat tidur dan menarik seluruh anggota tubuhku yang kelelahan, saya mendapati diri saya terbangun di atas kasur, karena tadi malam saya langsung ketiduran di sofa mungkin saja naki yang membawa saya ke tempat tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
I WAS REINCARNATED IN THE WORLD OF DXD NOVELS
FantasíaSEORANG GAMERS KERAS MENINGGAL KARENA SEBUAH KECELAKAAN NAMUN, ARWAHNYA MASIH GENTAYANGAN DI BUMI, YANG MEMBUATNYA MASIH GENTAYANGAN DIKARENAKAN MASIH ADA PENYESALANNYA DALAM HIDUP. KARENA SIFAT ANTISOSIAL NYA DIA BELUM PERNAH BERINTERAKSI DENGAN O...