Setelah itu Clausa melihat bahwa raga nya sudah siap menggali tanah tersebut. Clausa hanya bisa pasrah dia terus berdoa agar mendapat pertolongan. Sebelum dia masuk kedalam lobang itu dia mendengar " dewa marah! Semua itu karena kalian! Anak kami mati!" Itu lah yang di dengar Clausa terakhir kali. Setelah itu dia tak sadarkan diri
>>>>>
Viola POV.
Saat ini kami sedang ke mall bersama yang lain kami juga sedang mencari info mengenai hotel mereka yang lama. Tapi entah mengapa perasaan ku tidak enak.
" Perasaan ku tidak enak"-viola dengan nada cemas.
Jonathan dan yang lain langsung paham dengan sikap viola yang begini. Jika viola merasa cemas yang berlebihan berarti ada sesuatu yang terjadi. Dan viola juga dapat melihat sesuatu dari aura seseorang oleh sebab itu dia menghapal aura ke lima teman nya ini. Tapi dia tidak dapat menggunakan kemampuan nya terus menerus. Jika terlalu di paksakan itu akan berakibat pada dirinya sendiri
Oleh karena itu dari Antara ke 6 nya hanya viola yang paling sensitif dengan hal hal yang berbau mistis
"Ada apa"- kata mereka yang ikutan cemas .
"Aku tidak tau"- kini viola berdiri saat ini dirinya sangat khawatir.
" Asatagaa!" -andrew yang tiba tiba membanting meja.
" Ada apa?"- tanya mereka
"Viola lihat bagaimana keadaan Clausa kita telah melakukan kesalahan besar meninggal kan dia sendiri"- Andrew dia langsung cemas dan mencoba menelepon Clausa.
Sedangkan viola mengunakan konsentrasi penuh untuk melihat keadaan Clausa. Saat itu viola melihat Clausa berada di dalam tanah dengan aura merah disekitar nya dia juga memahami sesuatu.
" Kita harus cepat kembali ke hotel. Clausa akan dijadikan tumbal."- viola.mereka pun yang mendengar perkataan viola langsung kembali ke hotel untungnya mal yang mereka pilih tidak terlalu jauh dari hotel . . .
Sekarang mereka sedang berada di kuburan tersebut mereka melihat bendungan tanah seperti baru di buat. Dengan sigap mereka langsung menggali tanah.
sedangkan viola masih mencoba untuk mengusir para arwah arwah yang berada di sekitarnya sana. Hanya 1 yang menjadi beban buat viola dia yaitu roh wanita yang aura nya sangat pekat dia bahkan mencekik viola dan berkata "kita sejenis" setelah itu viola tak sadarkan diri.
Mereka berdua berhasil mengeluarkan Clausa dari tanah tersebut dalam kondisi yang aneh di badannya banyak luka sayatan seperti sayatan pisau. Mereka pun membawa Clausa dan viola ke kamar.
"Ada apa dengan mereka berdua?" Tanya Jonathan setelah membaringkan viola
" Ntah lah kita hanya dapat mengetahui nya jika mereka terbangun."- Olivia sambil menggenggam kedua tangan sahabat nya itu.
" Lebih baik kita istirahat disini dan menjaga mereka aku tidak yakin malam ini berlalu dengan baik"- Andrew.
" Aku setuju"- Alex.
Mereka semua pun berjaga di kamar. . . . Viola POV.
Kini aku tidak tau aku dimana yang kulihat hanya lah ruang gelap dan mendengar banyak suara permintaan pertolongan. Viola sangat bingung harus mendengarkan yang mana .
Viola hanya memengangi telinga nya yang sangat sakit. Kalau dia melihat setitik cahaya yang menampilkan seorang wanita yang sangat cantik bagaikan Dewi. Dia hanya berkata " ini bukan tempat mu. Kau harus cepat. tangung jawab mu bukan mereka" lalu cahaya itu menghilang. Dan viola pun kembali tak sadarkan diri . . .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Viola Medan, 18 November 2020
vote nya yang syg syg ku semoga kalian suka bantu komen juga apakah ceritanya sudah bagus atau belum, jika ada kritik silakan di sampaikan. Terimakasih.
