.
.
.
.
.
.Aku berjalan pelan keluar great hall setelah selesai makan siang bersama Susan dan Hanna
Hari ini Harry ada latihan Quidditch aku berencana menontonnya, aku bertemu Harry dijalan dengan teman timnya, aku menghampiri mereka. Mereka sedang bersama tim Slytherin. Tidak lama Hermione dan Ron juga menghampiri kami. Sepertinya ada masalah antara Slytherin dan Gryffindor
"Saya, Profesor Severus Snape, dengan ini memberikan Slytherin ijin untuk berlatih hari ini, dengan maksud melatih Seeker yang baru" Wood membaca surat itu dan menatap Marcus
"Kalian punya Seeker baru? Siapa?" Dia bertanya, tiba tiba draco keluar dari kerumunan, aku menatapnya bingung. Bukankah draco baru tahun ke 2?
"Malfoy?" Harry memanggilnya
"Benar, bukan cuman itu. Ini baru keluar tahun ini" draco menghentakkan sapunya ketanah, kami melihat sapu milik mereka
"Itu semua nimbus 2001. Bagaimana kalian bisa dapat?" Ron bertanya pada mereka dan terlihat sangat tidak percaya
"Hadiah dari ayah draco" Marcus flint pemain Quidditch yang waktu itu memukul bludger ke arah Wood hingga dia pingsan menjawabnya
"Lihat, Weasley. Tidak seperti yang lain, ayahku bisa beli yang terbaik" aku menatap draco setelah dia mengatakannya
"Draco!" Aku memperingatinya dan menatap tajam ke arahnya
"Setidaknya tak ada anak Gryffindor yang harus menyogok. Mereka benar benar punya bakat" Hermione menjawab draco, tentu saja dia kesal karenanya! draco berjalan ke arahnya
"Tidak ada yang meminta pendapatmu Mudblood!" aku berjalan ke arah draco dan menariknya menjauh dari Hermione
"Draco shut up!" Hermione terlihat marah dan sedih aku menatap tajam ke arahnya kembali
"Kau harus membayarnya, Malfoy. Eat Slugs!" Ron juga marah dan hendak memantrai draco, tapi karena tongkatnya rusak mantra itu kembali padanya dia terpental ke belakang. Kami semua berlari kearahnya
"Kau tidak apa apa Ron? Ayo bicara!" Hermione bertanya padanya saat melihat Ron terbaring di tanah
Ron berbalik dan memuntahkan siput dari dalam mulutnya, tiba tiba pantulan lampu kamera kembali mengagetkan kami. Collin kembali memotret
"Mantranya memantul padanya! Harry, Hermione bawa dia ke Hagrid. Dia pasti tau caranya" Harry dan Hermione mengangguk
"Bisa balikan badannya Harry?" Collin kembali berbicara, oh really?! Aku ingin mengutuknya saat ini juga
"Tidak Collin minggir!" Mereka pergi memapah Ron ke rumah hagrid aku berkata akan menyusul mereka
Aku berjalan menghampiri draco dan meninju perutnya, dia mengerang kesakitan dan menatapku seolah bertanya apa yang aku lakukan barusan padanya?
"Itu bayaran untuk menyebut temanku Mudblood! Dan jangan berharap aku akan berbicara padamu selama seminggu" aku pergi meninggalkan draco, dia mau mencegahku tapi aku menghiraukannya aku pergi menyusul mereka
"Ron kau tak apa apa" aku masuk kedalam rumah hagrid dan melihat mereka sedang berkumpul, Ron membawa ember di pangkuannya
"Oh duduklah Thea" aku tersenyum pada hagrid, mengucapkan terimakasih dan duduk disamping Harry
"Ron coba memantrai siapa?" Hagrid bertanya pada kami
"Malfoy dia panggil Hermione... Aku tidak tau apa artinya" Harry menjawabnya, Hermione bangkit dan berjalan memunggungi kami
KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY - Cedric Diggory
FantasyAthea Veela Waltz gadis keturunan Veela dan keluarga Waltz mempunyai kecantikan yang sangat menawan, bijaksana, rendah hati, tapi licik dan juga nakal. Ini adalah rahasia sebuah keluarga dimana keluarganya memiliki kemampuan untuk melihat dan mengu...