part 5

11 3 0
                                    


Kami pun sampai dirumah sakit, dan segera membawa nek lilis keruang UGD untuk diperiksa, aku tidak boleh ikut masuk dan hanya anak pak damar saja yang boleh. Ketika aku menunggu cukup lama akhirnya anak pak damar keluar dari ruang UGD, ternyata ia ingin pulang kembali untuk mengambil kartu kesehatan nek lilis. Aku disuruh tinggal sementara mana tahu ada hal yang penting yang ingin disampaikan dokter.

Setelah ia kembali ia langsung ke petugas administrasi, aku tidak terlalu mengerti dan hanya mengamatinya dari jauh. Setelah selesai ia pun menghampiriku , tapi dia sibuk dengan telepon genggamnya itu. Ternyata ia menghubungi anak-anak nek lilis. Saat itu hanya anak perempuannya yang mengangkat setelah kami beritahu bahwa ibunya dirumah sakit ia sedikit terkejut, tapi tidak langsung datang kerumah sakit ini. Padahal waktu yang dibutuhkan ke rumah sakit hanya berkisar setengah jam saja

Aku tidak habis pikir bagaimana seorang anak tidak sempat untuk menjaga ibunya yang sedang sakit, bagaimana ia tidak berpikir bahwa ia juga seorang ibu dan mempunyai seorang anak perempuan. Apakah ia tidak takut dengan yang namanya karma. Pikiran ku sekarang dipenuhi umpatan umpatan kepada anak-anak nek lilis, kenapa mereka sangat kejam.Akhirnya Kamilah yang sementara menjaga nek lilis, akhirnya aku menyuruh anak pak damar untuk menelpon orang yang ada dirumahnya untuk menjaga adikku disana.

Nek lilis dipindahkan ke ruang rawat inap. Aku tidak bisa tertidur dirumah sakit ini, padahal besok aku harus kesekolah. Karena tidak bisa tertidur aku pun keluar untuk mencari angin, sementara anak pak damar didalam menjaga nek lilis sambal bermain handphonenya.

Ternyata sedang hujan lebat, akupun duduk dikursi yang disediakan rumah sakit sambil melihat hujan. Padahal beberapa hari ini tidak hujan dan sangat panas, tapi seolah alam juga ikut bersedih dengan keadaan nek lilis saat ini sehingga ia juga bersedih dan menangis. Aku sesekali masuk keruang nek lilis dirawat, dan kembali lagi keluar. Aku memang tidak terlalu suka rumah sakit.

Kumpulan CerpenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang