42

317 56 15
                                    

Aku bakak seneng banget kalau kalian menghargai cerita ini













"Aku tidak mau tahu, kalian harus membantuku!!"

Keempat pria itu mendengus malas. Sehun sedari tadi meminta mereka untuk membantu pria itu, namun mereka tidak tahu apa yang ingin dibantu.

Saat ini mereka berada di kediaman Oh. Beruntungnya tidak ada satu orang pun kecuali mereka berlima.

"Iya, sialan! Katakan saja apa yang harus kami lakukan!" Umpat Chen.

Sehun diam, ia tidak menjawab. Ia menggigit bibirnya dengan kening yang mengkerut, pertanda bahwa ia ragu untuk mengatakannya.

"Ya-ya, kalian harus membantuku!" Ucapnya gagap.

"Jangan sampai gelas kaca ini melayang ke kepalamu, bodoh! Katakan apa yang bisa kami bantu!" Ucap Baekhyun kesal, ditangannya sudah tersedia gelas kaca yang siap melayang kaoan saja.

"A-aku, aku-"

"Katakan saja, Sehun." Kyungso yang kesal ikut menimpali.

"AkutidaktahukapanyangpastiakumenyukaiLisa!" Jawab Sehun dalam satu tarikan nafas.

"Bodoh! Bodoh! Terserahmu, aku tidak ingin ikut campur!" Chen mengangkat kedua tangannya menyerah.

Sehun mendelik. Bukan ia tidak ingin memberi tahu, hanya saja ia takut dikatai sebagai penjilat ludah sendiri. Sejujurnya, ia ingin meminta bantuan sahabat-sahabatnya itu agar membantunya untuk mengungkapkan perasaannya pada si gadis barbie yang belakangan ini berhasil memporak-porandakan hatinya.

"Kalian jangan ada yang meledekku!" Itu bukanlah permintaan, namun perintah.

"Iya, kami tidak akan meledekmu, jadi katakan saja apa yang bisa kami bantu." Ucap Kai gemas.

"Bantu aku menyatakan perasaanku pada Lisa." Jawab Sehun pelan nyaris seperti bisikan.

Namun, karena keadaan ruang tamu yang hening, membuat mereka dapat mendengar ucapan Sehun.

"K-kau, kau...?" Kai menatap Sehun tak percaya. Chen tersedak ludahnya sendiri, Baekhyun yang terkejut setengah mati, dan Chanyeol yang menatap Sehun dengan tatapan tak terbaca.

Sehun menunduk, menunggu respon keempat sahabatnya itu.

"Ya, aku tahu aku bodoh karena terlambat menyadarinya. Tapi,..."

Sehun menatap mereka satu-persatu.

"...aku mencintainya"

"Aku tidak percaya!" Ucap Baekhyun sarkas.

Sehun diam, maklum jika Baekhyun atau yang lainnya tidak percaya. Karena walau ia sudah menyadari perasaannha pada Lisa, sama sekali tidak ada satu sikapnya yang menunjukkan bahwa ia menyukai gadis itu.

"Baiklah, jadi bagian mana yang bisa kami bantu?" Tanya Kyungso membuka suara.

"Aku tidak percaya!"

"Baekh-"

"Bajingan ini hanya ingin mempermainkan Lisa saja!" Baekhyun memotong perkataan Kyungso dan menunjuk tajam Sehun.

PAINFUL [HUNLIS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang