Chapter 3 : Dinner

208 19 0
                                    


-Flavia POV-

Awalnya aku terkejut kalo Valerie suka sama seseorang, dan aku sempat gak yakin. Tapi melihat tingkah dia yang seperti ini, kayaknya dia memang beneran jatuh cinta deh. 

Melihat dia yang kayak gini membuat aku jadi tambah penasaran, bagaimana sih cowok yang sampe-sampe bisa bikin dia jatuh cinta.

"Udah dong, gak usah bikin gue kesel."

"Iya deh iya, tapi ngomong-ngomong tuh cowok kayak gimana sih? Kenalin sama aku dong, aku penasaran nih sama tuh cowok, kok dia bisa buat kamu jatuh cinta?"

"Kenalinn? Gue aja baru ketemu dia sekali, dan bahkan gue gak tau nama dia siapa. Ya udah lah ya, intinya lo mau kan bantuin gue? Pokoknya harus mau. Dan karena lo diam itu berarti lo mau ngelakuin rencana ini."

"Iya deh aku mau, tapi tunggu dulu, kamu gak tau nama dia dan kamu baru sekali ketemu? Kok kamu cinta sama dia...? Ohh jadi kamu jatuh cinta pada pandangan pertama gitu ? Hahahahaha aku gak nyangka ternyata si Ice Princces bisa jatuh cinta juga." Ucapku sambil tertawa.

"Ih lo mah gitu, mau gue critaiin gak nih gimana gue bisa ketemu sama cowok misterius itu?" Tanya Valerie sedikt kesal.

"Hahaha iya deh iya, cepet ceritain gue penasaran nih"

Valerie pun menceritakan semua kejadian saat dia bertemu dengan cowok yang bisa membuat jantungnya berdebar kencang itu. Dia menceritakan kejadian tersebut sambil senyum-senyum sendiri. Apalagi saat tangannya gak sengaja nyentuh tangan pria itu, warna merah langsung muncul di kedua pipi Valerie. 

Aku yang mendengarkan Valerie bercerita hanya bisa tersenyum melihat tingkah nya yang sangat berbeda dari sebelum dia bertemu dengan pria tersebut. Ya aku sadar kalo dia emang baru jatuh cinta, sikapnya yang suka senyum gak jelas sama seperti aku dulu yang baru jatuh cinta sama Ken. Intinya aku bisa merasakan gimana perasaan bahagia dia sekarang.

***

-Brian POV-

Saat makan malam sekarang ini, mama ngomongin tentang perjodohan Cleon. Aku sebenarnya setuju-setuju aja dengan rencana mama, tapi yang aku bingung, aku dengan Cleon aja gak tau dia itu seperti apa, ya semoga sih dia cocok untuk Cleon.

"Sayang besok malam kamu harus stand by di kafe kamu ya, soalnya dia bakalan datang ke sana untuk ketemu sama kamu." Ucap mama yang membuat Cleon tersedak, aku hanya bisa mendengarkan karena itu bukan urusanku.

"Tapi ma, aku aja gak kenal sama dia, masa langsung dijodohin sih."

"Ya makanya, besok malam kamu ketemuan sama dia, lagian mama udah ketemu dan orangnya baik tapi sedikit dingin. Beda sama kembarannya."

"Jadi mereka kembar?" Tanya Cleon terkejut, aku masih tetap diam dan mendengarkan pembicaraan mereka.

"Iya, yang mau mama jodohin sama kamu yang..." Belum selesai mama berbicara aku langsung memotong kalimat mama.

"Emang namanya siapa? Orangnya kayak gimana?" Tanyaku sedikit kepo.

"Namanya Valerie, dia anaknya baik, sopan, cantik, pintar dan malah jabatan dia dikantor papanya lebih tinggi di banding jabatan kembarannya Flavia tapi menurut mama dia orangnya sedikit dingin dan cuek kayak kamu. Tapi yang pasti cocok deh sama Leon." Jelas mama sambil melihat ke arahku saat menyebut 'kamu'. 

Aku sadar sampai sekarang aku belum punya kekasih karena sikap aku yang dingin ini. Soalnya semenjak papa meninggal aku sudah harus meneruskan perusahaan milik papa, yaitu salah satu perusahaan adi daya terbesar 'Saverio Enterprises Holding Inc'. 

The Complex Love'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang