Psychopath Couple [Childish Series]✓

{10}

Hari ini dena akan rapat bersama donatur dan guru di sekolah miliknya yaitu D'SCHOOL tentunya dengan devan karena devan juga termasuk donatur disekolah milik dena itu.

Dena sudah siap dengan pakaian kantornya yang berwarna hitam,begitu juga devan dengan jas hitamnya.
Mereka berangkat bersama seperti biasanya,mobil melaju dengan kecepatan sedang menuju sekolah diikuti satu mobil bodyguard.

"Nanti jangan jauh-jauh" peringat devan

"Kenapa?" Tanya dena

"Ck,nanti kan pasti banyak tuh anak SMA yang ganteng walaupun aku tau sih gak ada yang bisa ngalahin kegantengan aku" jawab devan membuat dena terkekeh

"Kamu juga jangan jauh-jauh" ucap dena

"Oh pasti kamu gak rela ya kalau aku dikerubungi cewek-cewek disekolah" tebak devan sambil menyunggingkan senyum

"Ihhh aku cuma gak tega liat muka malas kamu saat dijadiin bahan rebutan sama cewek-cewek centil" balas dena

Devan tidak menjawab karena mobil sudah memasuki gerbang sekolah,mobil mewah milik devan menjadi pusat perhatian oleh warga sekolah,karena mungkin mereka free class.

Devan keluar dengan kacamata hitam yang bertengger manis di hidung mancungnya, ketampanan devan membuat siswi-siswi memekik histeris. Devan memutari mobilnya dan membukakan pintu samping kemudi,dena keluar dengan kacamata hitam seperti milik devan, keluarnya dena membuat siswa-siswa melongo uhhhh betapa cantiknya perempuan didepannya.

Dena dan devan berjalan di koridor yang ramai dengan 2 bodyguard berada dibelakangnya,banyak sekali pujian yang diterima sepasang kekasih itu,mereka juga tau sepasang kekasih itu adalah pemilik perusahaan raksasa.

'ngeliat di tv aja ganteng sama cantiknya udah keliatan, bener-bener sesuai ekspektasi'
'cantik banget euyyyy'
'kyaaaaa cowoknya ganteng banget,jadi pengen'
'di shopee ada yang jual cowok ganteng kek gitu gak ya'
'kapan punya cewek cakep'
'bau-bau orang kaya emang tahan lama'

Dena dan devan tidak menghiraukan ucapan mereka,saat berjalan menuju ruang rapat mereka dihadang oleh 3 cewek dengan seragam ketat.

"Hai" sapa salah satu cewek yang berada di paling depan,maybe bosnya
"Gue Lina Reswana,anak pemilik Reswana'Company,pasti kalian tau kan?" Tanya cewek tadi yang bernama lina

Dena dan devan hanya menatap datar kearah orang yang SKSD dengan mereka.

"Kalian pasti dena sama devan ya?temenan boleh kali,gue juga orang kaya kok" lanjut lina
"Kok kalian diem aja, sombong banget sih" sinis lina

Dena dena dan devan membuka kacamata hitamnya lalu mata tajam milik sepasang kekasih itu menatap tajam menusuk kearah cewek centil didepannya.

"Maaf saya tidak punya waktu untuk meladeni anda" ucap devan

"Sombong amat,tapi gapapa deh yang penting ganteng" ucap lina
"Kalau kamu pengen kamu bisa datang kok di apartemen aku" ucap lina sambil memeluk lengan devan.
Devan pun langsung melepaskan tangan lina dari lengannya dengan kasar

"He's mine, Don't touch" desis dena

"Udah lah lin,kita pergi aja yok,gue gak mau punya masalah sama mereka" ajak salah satu teman lina

"Kalo lo mau pergi,pergi aja sana tapi habis ini lo bukan temen gue" ucap lina

"Yaudah,gue juga udah muak sama lo, mending gue pergi,ayo li" ajak teman lina kepada satu temannya lagi

"Li lo beneran mau ikut sama si wanda?" Tanya lina

"Iya gue juga udah muak sama lo yang berlagak kayak bos itu" jawab orang yang dipanggil li tadi