Misteri Hantu Penari

eighth

Kematian seseorang berbeda beda. Adakah kehidupan setelah mati? Memang ada. Kematian yang berarti terpisahnya jasad material dengan ruh, merupakan salah satu stasiun perjalanan menuju ke akhirat, dimana seluruh makhluk hidup di dunia akan berakhir dan memasuki alam yang baru, yakni alam barzakhatau alam kubur. Alquran menyebutkan “Setiap yang bernyawa itu pasti akan mengalami kematian.” (Q.S. Ali Imran: 185);

Mati bukanlah akhir dari segalanya, melainkan dimulainya episode baru dalam kehidupan yang berbeda. Karakter hakiki kematian bukanlah kemusnahan, melainkan pembaharuan dan perpindahan. Karena itu, kematian tidak mesti ditakutkan, tetapi suatu peristiwa yang harus dihadapi dengan berbagai persiapan yang matang, sebab Allah “menjadikan kematian dan kehidupan untuk menguji kamu, siapakah diantara kamu yang terbaik amalnya” (Q.S. Al-Mulk: 2)

Namun, cara kematian orang berbeda beda. Mitosnya, kematian seseorang yang tidak wajar rohnya akan bergantayangan. Seperti yang terjadi pada hantu penari itu, disebut hantu penari karna penampakkannya memakai baju serba putih, terdapat selendang putih pula yang dikalungkan dilehernya, serta terdapat siger dikepalanya.

*-*

Setelah sampai dirumah Safira langsung membersihkan dirinya lalu menunaikan sholat magrib dikamarnya. Terdengar guntur yang sangat keras berkali kali. Sepertinya hujan akan kembali datang dengan segala karunianya.
"beruntung aku sudah sampai rumah sebelum hujan lagi"
Ucap Safira.
"sayang, turun dulu gih makan malam"
Itu adalah mamanya Safira. Penyayang dan lemah lembut seperti karakter seorang ibu pada umumnya.
"iya ma"

Dimeja makan hanya ada tiga orang, Safira, ayah dan mamanya. Yups, Safira adalah anak tunggal dikeluarga kecilnya.  Saat makan Safira baru sadar ada benda baru dimeja koleksi benda-benda kuno milik ayahnya. Dia ingin bertanya namun ia menunggu makannya selesai terlebih dulu.

"yah, kotak bertutup kain hitam itu apa? "
Tanyanya setelah semua selesai makan.
"oh itu. Ayah membelinya sebelun yang lalu waktu diSunda, bagus banget loh sayang. Kamu belum lihat ya? "
"belum yah, aku baru kali ini tahu ada barang itu disini"
"wajar saja, barang itu masih ada dikoper ayah kemarin-kemarin. Ayah belum sempat membukanya karna ada perjalanan bisnis lagi setelahnya"
"ohh pantesan"
Safira ber oo riah sambil berdiri menuju kotak bertutup hitam itu saking penasarannya.
"aku buka ya yah"
"iya, hati-hati sayang"

Safira membukanya dengan perlahan-lahan. Dan...
"aaaaaa"
Safira menjerit terkejut, karna yang dilihatnya adalah... Kain-kain usang dan ada tikus kecoa disana.
"gpp sayang, itu cuma kecoa"
Mama Safira menghampirinya, menengkan Safira dan tersenyum kearahnya. Yups! Safira memang sangat takut dengan serangga itu.
"udah gaada, buka mata kamu. Katanya tadi mau lihat koleksi baru ayah"
Ayahnya sudah menbersihkan kain-kain usang itu dari dalam kotak. Karna memang kain-kain itu digunakan agar benda yang ada didalamnya aman dari benturan.

"woahh,, bagus banget yah. Ini benar-benar diukir dengan tangan"
Benda koleksinya adalah sebuh siger sunda kuno yang disetiap sisinya terdapat ukiran kuno yang sangat indah. Diujung atasnya terdapat kristal berwarna merah menyala.