Child

153 20 0
                                    


"Di malam yang gelap ini kau tidak perlu khawatir sekarang, bintang itu akan  selalu bersinar untukmu,"_AB6IX.Shinning star.

🔒🔒🔒

"Kak Soonyoung! Semangat ujiannya!" Seungkwan masuk dengan brutal menghampiri Soonyoung yang sedang sarapan di meja makan, di susul Vernon dengan senyum hangatnya menyapa Mama dan Papa Soonyoung.

"Heh Bocil, kaget gue!" Kesal Soonyoung, pasalnya dia baru saja hendak mengikuti Ujian Nasional tapi sang adik kelasnya ini malah mengagetkan dirinya.

"Yeuu, kan gue mau nyemangatin doang, iya kan Mah?" Seungkwan meminta pembelaan dari Mama Soonyoung,tidak perlu canggung bagi Seungkwan memanggil Mama Soonyoung dengan sebutan Mama juga,pertemanan mereka sudah jalan 1 tahun,di mulai saat Seungkwan dan Vernon masuk SMP yang sama dengan Soonyoung.

"Tuh nasehatin, dari tadi gak percaya diri sama kemampuannya!" Mama Soonyoung mengantarkan kopi untuk suaminya yang duduk di depan TV.

Vernon menatap Soonyoung lucu,wajahnya akan berubah jika pemuda itu sedang gugup, "santai aja bang, lo bisa kok, apalagi gue lihat lo belajar sungguh sungguh!" Vernon menyemangati.

"Gue inget dulu pas Bang Nyong pas mau naik wahana permainan, sangking gugupnya ampe muntah!" Seungkwan tertawa renyah,begitu juga Vernon. Tapi hal itu malah semakin membuat Soonyoung kesal.

"Udah udah kasian tuh Soonyoung,mukanya udah di tekuk gitu, kalian kan sekarang udah naik ke kelas 8 jangan lupa belajar dari sekarang," lerai Mama Soonyoung.

"Oh iya Nyong, kamu jadi pindah ke Busan kalau kamu lulus nanti?"tanya papa Soonyoung.

Soonyoung mengangguk semangat tapi tidak dengan sang Mama,"Papa ih, kenapa di bahas lagi? Soonyoung tuh baru lulus SMP, Mama gak mau ah Soonyoung jauh jauh dari kita, Mama juga mau ngerasain masa SMA Soonyoung di Seoul."

"Mama, Soonyoung bakal baik baik saja kok, kan Soonyoung mau latihan mandiri!" Bujuk Soonyoung.

"Latihan mandiri bisa nanti pas Kuliah, Mama gak mau ya!"

"Udahlah Mah, Soonyoungnya juga biar jadi mandiri gak jadi cowok manja, ijinin aja!" Sang Papa mendukung Soonyoung dengan keputusan sang anak untuk mandiri.

Tetapi Mama Soonyoung masih tidak rela meninggalkan Soonyoung anak bungsunya,untuk pergi ke Busan sendirian, meskipun dia percaya Soonyoung akan baik baik saja, tetap saja seorang ibu tidak akan pernah tenang membiarkan anaknya tinggal sendirian.

"Lo jadi pindah kak?gak mau nunggu gue sama Vernon lulus dulu?" Kali ini Seungkwan yang bicara, dia sedih tentu saja, dia akan kehilangan sosok teman yang sudah di anggap menjadi kakaknya sendiri.

"Iya kak, lo gak mau nunggu kita dulu?"tanya Vernon.

Seketika suasama rumah yang awalnya ceria menjadi menjadi sedikit hening, dan duka," heii ayolah, kita bicarakan besok saja, sekarang gue mau berangkat dulu nanti terlambat ujian!"Soonyoung mencairkan suasana, dia bangkit berpamitan dengan kedua orangtuanya lalu keluar rumah bersama Vernon dan Seungkwan.

Mama Soonyoung menghampiri Papa Soonyoung,"Apa kamu beneran ngijinin Soonyoung ke Busan Pah?perasaan Mama tidak enak,"Mama Soonyoung mengungkapkan kekhawatirannya.

"Mama,jangan khawatir kita harus percaya sama Soonyoung,dia akan baik baik saja."

"Tapi Mama masih ragu, takut kehilangan Soonyoung seperti dulu kehilangan Eunbi," Mama Soonyoung mulai menitikkan air matanya.

ITS MY SECRETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang