18: New life.

2.7K 295 14
                                    

18+

Jungkook mengerjapkan matanya beberapa kali sebelum membukanya sempurna. Merasakan pelukan yang erat di bagian pinggangnya. Ia terkekeh sejenak, berusaha untuk melepaskannya namun mendapati Taehyung yang mengerang tak suka karenanya.

"Hei, aku ingin memesan sarapan untuk kita, lepas dulu, Taehyung."

Taehyung yang berada di belakangnya seakan tuli. Pria itu malah membenamkan wajahnya di punggung Jungkook dan mengeratkan dekapannya.

"Nanti saja." Katanya dengan suara teredam. Jungkook menghela napas, "Tapi aku lapar."

"Hm." Dehamnya tidak nyambung membuat Jungkook kesal.

"Tae, kalau begini aku akan marah sungguhan denganmu. Lepas dulu." Jungkook berujar kembali.

Pria itu berdecak, menjauhkan tangan dari pinggangnya dan berbalik membelakanginya, tanda merajuk. Jungkook mendengus, beranjak dari tidurnya dan berjalan menuju telpon layanan hotel. Memesan beberapa makanan untuk sarapan mereka dan masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri.

Ia membuka kemeja putih besar milik Taehyung, melepas kancingnya satu-persatu sebelum mendengar langkah kaki dan deritan pintu yang terdengar nyaring.

Si Kim berjalan gontai ke arahnya dengan rambut berantakan dan wajah yang kusut. Jungkook menggeleng-geleng sambil tertawa kecil.

"Tidur lagi saja jika kau masih mengantuk." Ia meloloskan kemejanya dari tubuhnya, menyisakan celana pendek hitam sebatas paha.

Taehyung mendekat, mengecup bahu polosnya dan menumpu dagunya disana.

"Cantik," pujinya dengan mata sayu dan suara serak khas bangun tidur.

Jungkook tersenyum, "Mau mandi bersama?" Ia menatap pantulan keduanya di cermin.

Pria itu mengangguk mengiyakan.

;

Bisa dibilang, jika mandi bersama Taehyung itu butuh waktu yang tidak sedikit. Contohnya, kali ini dengan posisinya yang digendong Taehyung dan bersandar pada dinding lembab belakangnya, Jungkook terus mendesah tiada henti.

Taehyung menghentaknya keras di bawah sana, mencium dada, leher, serta seluruh wajahnya bergantian. Ia merengkuh leher pria itu, mendekatkan wajah mereka dan menyatukan bibir keduanya. Mendesau dalam cumbuan, Jungkook tidak bisa menahannya lagi.

"T-Tae..." ia memanggil pelan setelah melepaskan ciuman mereka. Taehyung berdeham, menaruh tangan di bawah bokong Jungkook serta meremasnya beberapa kali.

"Sial, sial, sial." Umpatnya. Taehyung menggigit kulit dadanya dan menariknya hingga timbul warna keunguan disana. Putingnya dimainkan dengan gigi secara jahil oleh pria itu.

Jungkook memukul kecil pundak Taehyung dan dibalas gelakan oleh si Kim. "J-Jangan ditarik seperti itu!"

Ia meremas surai basah Taehyung, menggenggamnya erat karena pria itu tak kunjung mendengarnya. Suara kecipak antara air dan kulit merea beradu di dalam kamar mandi. Tak tahu berapa lama mereka sudah disini, karena yang Jungkook tahu Taehyung tidak pernah sebentar untuk bermain.

serendipity [taekook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang