Happy Reading!!!
-
-
-•0325-Stray kids (dengerin yaw!🙂)
.....
"Lah iya, ngapain tuh bocah" ucap Rafael
"Palingan juga di hukum" ucap Galang
"Ho'oh palingan telat masuk" sambung Alvin
"Kesian amat" ucap Gilang
Setelah Gilang mengucapkan itu, tiba tiba Albara berjalan menuju Bella.
"Ra, telat?" Tanya Albara
"Ga! Ya iya lah" jawab Bella jutek
"Mau di beliin minu-"
"Ga. Makasih" ucap Bella
Kring kring
"Gua duluan" ucap Bella langsung berjalan ke kantin
"Ra, tunggu" ucap Albara langsung mengejar Bella
"Ngapain si?!" Tanya Bella
"Ikut" ucap Albara dengan muka polosnya
'Ih ini si Dilon minta di gaplok apa mukanya gemes banget anjir, tapi tahan gua kan masih marah soal kemaren'
"Ngapain ngikut? Noh sama temen lo aja sana!" Ucap bella
"Ga ah emang ga boleh Dilon ikut Arra?" Tanya Albara masih dengan muka polosnya
'Tahan Bel ga boleh goyah oke, tapi pengen cubit pipinya huaaaa gumusss'
"Udah sana ah Dilon" usir Bella
"Ga ah" ucap Albara sambil merangkul pundak Bella
"Ih Dilon jangan rangkul rangkul ih" ucap Bella
"Kenapa emangnya?" Tanya Albara
"Udah sana ah" ucap Bella dan langsung duduk di bangku kantin
Ting
TingAnisahh
Bel
Lu dimana?
[09.00]Kantin
[09.01]Ko ga bilang bilang mau bolos?!
[09.01]Tadi gua telat masuk
[09.01]Yaudah nanti gua kesana
[09.02Iya, gua di meja pojok
[09.02]....
"Siapa?" Tanya Albara tiba tiba
"Kepo" ucap Bella
"Ra, jangan marah ih, Dilon tuh lagi males Ra kemaren" rengek Albara
Sedangkan Kenan dkk terkejut akan perlakuan Albara, kenapa dia begitu manja ke Bella? Siapa sebenernya Bella? Begitu lah pikir mereka.
"Huaaaa Dilon" ucap Bella dan langsung memeluk Albara
"Kenapa?" tanya Albara dengan muka polosnya
"Ih Dilon mukanya biasa aja ih, Arra makan nih" ucap Bella yang masih memeluk Albara
"Kenapa sih muka Dilon? Emang ada apaan?" Tanya Albara polos

KAMU SEDANG MEMBACA
KENAN [END]
Teen Fiction⚠️FOLLOW SEBELUM MEMBACA⚠️ •••• ----- Harus nikah diusia muda? Gila aja. Apakah bisa mereka berdua menerima kenyataan seperti itu? Bisa mereka saling cinta? Atau mungkin ada hal lain yang akan terjadi? Entahlah, hanya Tuhan dan mereka berdua yang ta...