11

828 153 44
                                    

.
.
.
Kim San, merasa jadi anak yang paling bahagia didunia.

Bagaimana tidak, ketika dia membuka mata, dikanan kirinya Mama juga Papa San sedang tertidur dengan tangan merangkul tubuh kecilnya dengan hangat.

San terkikik senang. Kaki kecilnya menendang-nendang pelan selimut yang mereka pakai.

Dia berbalik kesebalah kanan, ada Mama yang begitu damai serta cantik dalam tidurnya.

"Selamat pagi, Ma"

Kecup San pada pipi Seungwan. Dan wanita itu tersenyum dalam tidurnya.

Setelah mengecup pipi Mamanya. San berbalik, kesebelah kiri. Ada Papa disana, tidur bertelanjang dada dengan mulut sedikit terbuka.

"Selamat pagi, Papa"

San mencium ujung hidung Taehyung.

Kecupan kecil itu yang membuat Taehyung menggeliat lantas tersenyum menyapa sang jagoan kecil yang sudah terbangun terlebih dahulu.

"Pagi, San"

Sapanya.

Tubuh sikecil dibawa dalam pangkuannya, dia didudukan diperut serta dibiarkan bersandar nyaman didadanya.

"San, kita buat sarapan untuk Mama bagaimana? Kamu mau bantu Papa?"

Ide bagus muncul begitu saja didalam kepala Taehyung

San mengangguk kuat.

"Ayo, Pa"

Dengan pelan ayah dan anak itu bangkit meninggalkan tempat tidur mereka.

Taehyung dan San berjalan bergandengan menuju dapur, melihat isi kulkas, dan berpikir bersama.

"Buat apa ya San untuk Mama?"

San memandang Papanya tak yakin saat dilihatnya Taehyung yang nampak seperti kebingungan.

"Papa, apa Papa bisa memasak?"

Tanyanya.

"Bisa!"

Jawab Taehyung cepat.

Padahal dalam hati Taehyung sedang kebingungan, dia tidak pernah sekalipun memasak dalam hidupnya, selama dia tinggal dikediaman Kim selalu ada pelayan yang melayaninya, semua keinginannya pasti selalu terlaksana, termasuk juga soal makanan, makanan jenis apapun yang dia mau tinggal dia sebutkan tanpa perlu susah payah untuk memasaknya sendiri terlebih dahulu.

"Papa , dikulkas ada telur. Bagaimana kalau kita buat telur dadar saja? San tau cara buatnya"

San berucap semangat, membuat Taehyung ikut tersenyum, walau dalam hati dia malu karena anaknya ternyata bisa membuat telur dadar goreng disaat dia bahkan tidak bisa memecahkan kulit telur dengan benar.

"Papa, potongnya kecil-kecil ya"

San berpesan ramah saat melihat Taehyung akan mencoba memotong-motong daun bawang sebagai pelengkap. Sementara San sedang memecahkan beberapa butir telur dengan telaten kedalam mangkuk.

Dari dalam kamar, Seungwan mengernyit dikala merasakan bagian sisi kasurnya yang terasa kosong. Matanya menyipit, dan mencari keberadaan dua orang yang biasanya masih tertidur dengan posisi lucu yang sama.

"San..."

Panggilnya parau.

Kaki jenjangnya, melangkah keluar. Dan suara-suara berisik terdengar dari arah dapur. Seungwan mengintip dari balik dinding, memperhatikan dua orang yang kini tampak serius membuat sesuatu.

Sun 🌻 Taehyung x Wendy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang