📍 Manja

2.7K 239 35
                                    

winterrr_

Liked by ningggning, sung_hoon, and 350 others

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Liked by ningggning, sung_hoon, and 350 others

winterrr_ gunanya gue nemenin dia disini apa coba? ( hckd by : @hee_seung )

Comment has closed.

▪ ▪ ▪

Heeseung menaruh ponsel milik Winter di karpet setelah mengupload foto selfie yang ia ambil tadi ke akun instagram gadis itu.

Kedua matanya menatap Winter yang masih bermain gitar dengan bosan.

"By, belom selesai?" tanya Heeseung dibalas gelengan kepala oleh Winter. Bahkan gadis itu tidak menengok sedikit pun kearahnya.

Heeseung mendengus. Laki-laki itu beranjak dari duduknya dan berjalan menuju tasnya berada. Mengambil dua bungkus ramyeon yang tadi ia beli di minimarket. Kemudian, keluar dari kamar Winter dan menuju dapur.

Sesampainya di dapur, ia mendapati calon mertuaㅡ mama nya Winter sedang menuangkan air panas ke dalam gelas yang sudah ada bubuk kopi.

"Eh, Heeseung? Mau ngapain, nak?" tanya mama sembari mengaduk kopi. Heeseung meringis lalu ia menghampiri mama dari kekasihnya itu.

"Mau masak ramyeon, ma. Boleh gak?"

"Ya boleh dong. Tapi kayaknya kamu sering makan mie instan gitu, ya?"

"Hehe iya, ma..."

"Jangan keseringan ya, sayang. Gak baik buat usus kamu. Pokoknya habis makan ini gaboleh makan mie instan yang lain lagi nanti. Atau mama bilang ke bunda kamu nih?"

Heeseung memelas, menatap mama dengan mata yang berkaca-kaca. "Jangan bilangin bunda dong, ma~ Nanti bisa-bisa bukan cuma dilarang makan mie, motor sama hapeku disita juga nanti."

Mama tertawa mendengarnya. Wanita paruh baya itu mengusap rambut kekasih anaknya tersebut dengan lembut.

"Iya gak akan mama bilang ke bunda kok. Gih sana masak, mama mau ke taman belakang dulu nemenin papa."

Heeseung menganggukkan kepalanya. "Hati-hati bawa kopinya, ma!"

"Siap, nak!"

Kemudian, Heeseung mengambil panci berukuran kecil. Mengisinya dengan air lalu menaruhnya di kompor. Sembari menunggu airnya mendidih, Heeseung menyiapkan bumbu-bumbu ramyeon di dua piring. Satu untuknya dan satu untuk Winter.

Saat memasukkan mie ke dalam panci, ia terkejut merasakan pinggangnya dipeluk oleh seseorang dari belakang.

Heeseung menoleh sedikit, ternyata Winter lah yang memeluknya. Gadis itu menyandarkan kepalanya di punggung Heeseung dengan kedua tangan yang melingkar di pinggang kekasihnya.

"Udah selesai main gitarnya?" tanya Heeseung. Winter mengangguk pelan, ia menguap lalu mengusak pipinya di punggung Heeseung.

"Mau mie?"

"Mau."

"Yaudah sana duduk di kursi pantry dulu. Nanti kalo udah mateng baru aku kasih."

Winter mengangguk. Ia menuruti apa yang diucapkan Heeseung. Menidurkan kepalanya pada kedua tangannya yang ditelungkupkan.

Tak lama, Heeseung datang dengan dua mangkuk ramyeon. Menaruhnya diatas meja pantry, di hadapan Winter.

"Heh, jangan tidur disini! Makan dulu." ucap Heeseung sambil menggoyangkan tubuh Winter dengan pelan.

Winter melenguh lalu ia merenggangkan otot tubuhnya. Gadis itu menopang kepalanya dengan tangan kiri lalu menatap Heeseung yang kini sedang mengaduk ramyeon.

"Kamu bosen ya tadi?" tanya Winter dibalas gelengan kepala oleh Heeseung. Laki-laki itu menyeruput kuah ramyeon sedikit lalu menatap Winter.

"Gak terlalu. Aduk dulu itu ramyeonnya. Cepet makan sebelum bengkak."

Winter mengerucutkan bibirnya lalu ia menuruti lagi apa yang kekasihnya katakan.

Setelah makan, Winter menaruh dua mangkuk yang sudah kosong itu ke wastafel dan mencucinya. Selesai mencuci, ia menghampiri Heeseung yang masih duduk di kursi pantry sambil bermain ponsel.

Gadis itu melingkarkan kedua tangannya di leher Heeseung. Menyembunyikan wajahnya di lekukan leher laki-laki itu.

"Kenapa, hm? Manja banget kayaknya."

"Ngantuk~~~"

"Tidurlah."

"Gendong~~~"

"Astaga bener-bener nih anak manja banget."

Tetapi, Heeseung tetap menggendong Winter di punggungnya. Berjalan menuju kamar gadis itu. Kemudian, ia menurunkan kekasihnya di atas ranjang dengan pelan.

"Sini tidur disamping aku." uacp Winter sambil menepuk sisi ranjang di sebelahnya yang kosong. Heeseung berdecak, namun tak ayal ia pun merebahkan tubuhnya di sebelah Winter. Gadis itu langsung memeluk Heeseung dan memejamkan kedua matanya. Menikmati elusan lembut di kepala yang dilakukan Heeseung.

"Tidur yang nyenyak, sayang."

▪ ▪ ▪

Ada yg nungguin cerita ini, gak?:(

Kayaknya aku mau namatin cerita ini deh biar gak makin gajelas gini:(

Luv,

💋

[✅] Daily Life of Bucin - Enhypen ft. AespaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang