✉️
(y/n)'s POV
Ting!
[Paket akan dikirim ke alamat penerima]
[Paket dibawa (SIGENIT - Xiao Dejun)]
Gue langsung lari begitu aja ketika dapet notifikasi dari aplikasi belanja online yang menyatakan bahwa paket gue bakal dianter hari ini juga.
Pokoknya mama harus tau dulu!
"Mama! Jodoh aku dateng ma entar sore!" teriak gue dari tangga atas.
Sedangkan mama yang kayaknya baru aja dari dapur pun menghampiri gue ke dekat tangga bawah.
"Apaan si kamu ini teriak-teriak?!" tanya mama yang gak kalah ngegas.
Kalo soal di elpiji sama mama sih udah biasa sebetulnya, tapi kali ini beda.
Mama bawa piso :(
"Atuhlah ma, jangan marah-marah ya, hehehehe..."
"Kamu itu, teriak-teriak mulu bikin mama jantungan. Hayang mama geura modar, hah?!"
*mau mama cepet mati, hah?
Gue tersenyum saat mama berucap kayak gitu, "Ulah ngomong kitu atuh ma, ntar kajadian.."
* jangan ngomong gitu ma, nanti kejadian
"HEH? ARI SIA BUDAK DURHAKA?!"
* heh? Kamu ini anak durhaka?!
"Enggak atuh mama, aku teh anak baik-baik." gue langsung ngacir ke kamar waktu mama menaiki tangga dengan pisau dapur yang dibawanya.
Plis atuh ma, aku teh belum kawin, hayang kawin ini teh, jangan dimatiin dulu :(
✉️
"Mau ke mana kamu teh sore-sore gini?" tanya mama ketika gue turun dari tangga dengan style yang luar biasa.
Kurang lebih kayak si teteh ini nih dandanannya—
KAMU SEDANG MEMBACA
《 Imagine 》
Fanfiction[Bahasa] ❝This story about you with someone who you love, but maybe also with someone who you hate.❞ Started : December 29, 2019 End : • Imagine • Baku - Author's POV Highest rank: - 1 on #halu - 2 on #korean - 3 on #seungyoun - 6 on #yn - 6 on #jin...