Keputusan konyol yang berdampak panjang, seandainya, coba saja malam itu Melody menurunkan egonya. Sesalnya begitu dalam. Sekarang ia menyalahkan diri sendiri atas semua hal buruk yang terjadi. "Lo salah satu penyabab mama gue meninggal!" bentak Melody. "Gue benci sama lo, Joel." Pertemuan pertama begitu buruk, pertemuan kedua juga sama, ketiga sangat buruk. Namun, Joel yakin pertemuan selanjutnya akan menjadi cerita yang menarik. "Gue akuin itu kesalahan yang seharunya nggak terjadi, maaf Melody. Gue bakalan ada di samping lo, selalu." Benci dan perasaan bersalah jika bersatu? di mana titik tengahnya? Saling menerima satu sama lain. Sulit tapi Joel akan berusaha untuk hal itu terwujud.