5. 다섯 🌻

10.7K 873 80
                                        

Jaemin menutup pintu kamar Jeno, langkah kaki nya membawanya menuju meja makan di mana semua member minus Haechan telah berkumpul.

"Bagaimana keadaannya?" Tanya Mark saat netra gelapnya menangkap sosok Jaemin.

Jaemin menggeleng pelan "habis menangis dia langsung tidur." Jawab Jaemin.

Pemuda itu mendudukkan tubuhnya ke kursi makan yang berada di samping Jeno.

"Haechanie kenapa?" Renjun bertanya, karena setibanya dia di dorm ia malah menemukan wajah serius Mark dan wajah khawatir Jisung, ingin bertanya Chenle keburu datang dan menubruknya dari belakang.

"Jen, tadi kau bersama dengannya.. coba jelaskan kenapa dia tiba-tiba menangis?" Kata Mark.

Renjun dan Chenle melotot, Haechan?! Lee Haechan menangis?!

Jeno menghela nafas, "aku tidak melakukan apapun, anak itu tiba-tiba menjatuhkan ponselnya, dan saat dia ingin mengambil ponsel, Haechan malah jatuh, aku awalnya tertawa, tapi haechan tak kunjung bangun dan badannya gemetar pas aku ingin melihat wajahnya, dia sudah menangis."

Jeno sendiri kaget, saat Haechan menangis tiba-tiba, apalagi mereka tadi sempat tertawa dan saling mengejek.

"Apa sebaiknya kita mengecek ponsel Haechan? Siapa tau ada pesan dari orang gila yang membuatnya menangis?" Jisung buka suara.

Walau ia kadang merasa risih dengan tingkah absurd nan berisik Haechan, tak di pungkiri bahwa ia menyayangi pemuda beruang itu.

Jaemin mengangguk, "perkataan Jisung benar, sebentar, biar ku ambil" kata Jaemin.

Tidak membutuhkan waktu yang lama bagi Jaemin untuk mengambil ponsel Haechan, dan kini mereka sudah duduk dengan tidak sabaran.

Jaemin membuka ponsel Haechan, memasukkan sandi keamanannya.

"Kau tau sandinya, Jaemin-ah?' Tanya Renjun yang langsung diangguki oleh Jaemin.

Mereka mengecek panggilan terakhir Haechan. ada beberapa nomor tidak dikenal, Namun panggilan terakhir yang berada paling atas adalah kontak dengan nama Dokter Jung.

"Apa dia dokter yang mengobati Haechan hyung saat sakit?" Tanya Chenle penasaran.

Mark menggeleng, "Saat Haechan sakit kemarin, Taeyong hyung dan doyoung hyung yang merawatnya, Dokter cuma datang memeriksa dan memberi obat setelah itu tidak ada lagi." Kata Mark

"Perlukah kita telpon?" Tanya Mark.

"Tidak, aku akan menyimpan kontak ini di ponselku, sekarang kita periksa chat Haechan" Jaemin membuka aplikasi chat di hp Haechan.

dan lagi-lagi, kontak bernama Dokter Jung berada di posisi teratas.

Beruntung, Haechan sudah membaca dan menjawab pesan tersebut, sehingga mereka dapat memeriksa nya.

***


Dokter Jung

Donghyuck-ssi, Hari ini anda harus kerumah sakit untuk tes lebih lanjut


Maaf Dokter, Aku tidak bisa.



***




"Haechan Hyung sakit?" Tanya Jisung.

Jaemin, Mark, Renjun dan Jeno saling adu pandang.

"Ini maksudnya tes apa?" Tanya Chenle bingung.

F U L L S U NTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang