10. 십 🌻

7.1K 738 51
                                    

Na Jaemin mengernyit heran melihat tidak ada satupun pesan darinya dibalas oleh seseorang dengan kontak chocoball, bahkan di read pun tidak.

Padahal belum lama, Haechan -pemilik kontak chocoball itu- mengatakan bahwa ia telah sampai di dorm Bersama Mark.

Ia melirik jam Sudah pukul 1 pagi dan belum ada balasan.

"Apa dia ketiduran?" Monolog Jaemin.

Tapi mengingat bagaimana kebiasaan anak itu, Jaemin tidak yakin apakah Haechan benar-benar tidur ataukah mungkin sekarang sedang asik bermain game.

Jaemin mendadak kesal.

Pemuda bermarga Na itu bangkit dari kasur berniat ke dapur untuk membuat kopi. Jaemin berniat bergadang malam ini.

Jaemin melirik ke arah ruang TV, ada seseorang disana. kemungkinan itu Jeno.

Hantu? Huh, Jaemin tidak peduli.

Mendadak ia kembali kesal pada Haechan.

"Menyebalkan" Ucap Pemuda itu.

"Siapa yang menyebalkan?" Jaemin kaget mendengar seseorang menyahuti ucapannya, Bahkan gelas yang ia pegang hampir saja Jatuh akibat oknum tidak bertanggung jwab itu.

Jaemin berbalik, menemukan Jeno lengkap dengan kaca matanya menatap malas pada Jaemin.

"Kau menyebalkan" ucap Jaemin, membuat Jeno memunculkan wajah bingung tapi tidak Begitu peduli.

"Kau ini kenapa?" Tanya Pemuda itu heran. Ia mengambil gelas dan mengisinya dengan cola yang tadi ia ambil dari kulkas.

"Ck, Tidak papa" Balas Jaemin.

Hening kembali, Jeno kembali ke Ruang TV sedangkan Jaemin kembali ke kamarnya.

Pemuda tampan itu melirik ponselnya yang mati, tidak ada tanda-tanda pesan masuk atau yang lain.

Melirik ke arah tempat tidur Jisung, maknae Dream itu sudah tertidur dengan lelap.

"Sudahlah lebih baik aku mengedit video saja" monolog Jaemin.

Komputer sudah menyala, tangan gesitnya dengan mudah mulai mengedit banyak foto bahkan beberapa video untuk persiapan jikalau mereka konser nanti.

Sesekali Jaemin akan terdiam memikirkan apa lagi yang perlu ia tambahkan tidak lupa menyesap kopi yang telah ia buat.

Waktu berjalan cepat, Jaemin melirik kearah jam dinding dikamarnya.

Pukul 03.25 KST.

Jaemin menghentikan kegiatannya, mematikan computer kemudian kembali ke dapur untuk mengembalikan gelas bekas kopinya.

Jaemin berniat membuka room chat sebentar mengecek pesannya apakah telah dibaca atau masih sama.

Mata cantiknya melirik kearah kontak Mark yang tertulis online. Tidak menunggu lama langsung ia hubungi.

"Yeoboseyo?"

"Hyung, Kau belum tidur, apakah Haechanie sudah tidur? Atau dia sedang bermain game dengan Johnny Hyung? Pesanku sedari tadi belum di jawab oleh nya?" Tanpa babibu Jaemin langsung menanyakan satu orang yang sedari tadi membuat dia kesal.

Hening diujung sana. Jaemin bisa mendengar helaan nafas Mark.

Apakah sesuatu terjadi? Batin Pemuda itu.

"Hyung?" panggil Jaemin

"Donghyuck sudah tidur, Kenapa kau belum tidur Jaemin-ah?" Jawab Mark.

F U L L S U NTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang