»»——⍟——««
Imagine you as Sunghoon's Friend
»»——⍟——««
Happy Birthday To Me~ 🥳
Vote dulu ya!
Request from : Rachel07445-Fake Nerd-
Pagi ini, di jam istirahat. Seorang laki-laki berseragam sekolah dengan buku ditangannya sedang berjalan di area koridor. Ia hendak berjalan menuju perpustakaan.
Di sekitar sini lumayan sepi, karna area ini biasanya dilewati hanya untuk siswa yang ingin ke perpustakaan atau gudang yang menyimpan peralatan sekolah.
" Hey, kau! "
Terdengar suara yang familiar di telinga nya, membuat langkahnya terhenti.
" Mau kemana? "
Laki-laki itu menaikkan salah satu alisnya lalu menyahuti perkataan orang di belakangnya itu.
" Perpustakaan " Singkatnya, tanpa menolehkan pandangannya ke belakang.
" Cih, dasar kutu buku " Orang itu berjalan menghampiri laki-laki yang masih terdiam tempatnya, lalu membalikkan tubuh lelaki itu dengan kasar.
" Mumpung lagi sepi nih ya.. Tangan gua gatel, pengen hajar orang. Hmm, mungkin lo aja kali ya? "
Laki-laki itu terdiam, hanya memberikan wajar datar tanpa berniat mengucapkan apa-apa.
" Wajah lo ngeselin banget sih? Pengen banget gue hajar, hah? "
Kalau gitu kenapa masih natep gue, goblok?' Batin laki-laki itu, ia hanya mau membatin dalam hati. Savage bukan? Lebih savage lagi kalau ia mengatakan itu terang-terangan. Namun ia tau, orang yang seperti dihadapannya ini pasti akan terus melawan.
Bug!
Bug!
Duaggh!
Laki-laki berkaca mata itu terduduk lemas setelah beberapa kali di pukuli, sudah terlihat wajahnya memar dan bibirnya sedikit mengeluarkan darah.
Baginya itu sudah terbiasa, karna tak hanya sekali ia dilakukan seperti ini.
Sampai kamu yang tiba-tiba melihat kejadian itu pun berlari ke arah mereka.
" Hey! "
Mereka menoleh ke arahmu.
" Siapa sih? Ikut campur aja, mau gue hajar juga lo?! "
" J-jangan berani ngelawan cewek! " Ucap lelaki itu seraya meringis kecil.
" Wah, akhirnya lo ngomong juga. Siapa dia? Cewek lo? Cih " Ucap si pembully sembari menunjuk ke arahmu.
Kamu berdiri didepan lelaki itu dan menatap tajam orang dihadapanmu. " Jangan berani-berani sakitin dia lagi! Mentang-mentang badan anda besar, bukan berarti bisa seenaknya memperlakukan orang lain dengan kasar! " Sarkasmu yang membuat dirinya tersinggung.
" Lo ngatain gue gendut? "
" Oh? Situ nyadar? Yaudah sih "
Savage pt2 :)
" Wah, berani lo ya " Orang itu menggerakkan tangannya ingin memukulmu, namun tertahan dengan tanganmu yang memegang kepalan tangannya lalu membuatnya tertidur di lantai dengan kasar.
Duaggh!
Kamu menaruh salah satu kakimu di atas tubuhnya dan menatapnya dengan menyeringai kecil. " Pergi. Atau saya lapor? "
KAMU SEDANG MEMBACA
One Shot Enhypen
Fiksi PenggemarOne Shot Enhypen as your-? 𝙊𝙥𝙚𝙣 𝙍𝙚𝙦𝙪𝙚𝙨𝙩❗❗ 😊 [Update : Friday] Start : December, 5 - 2020 Background Cover by Pinterest Edit Text by Me #4 on Request #23 on Enhypen #62 on Imagine #773 on y/n