»»--⍟--««
Imagine you as Heeseung's Girlfriend
»»--⍟--««
Skali lagi aku ingatkan kalian buat vote sebelum baca-! 😠
Request from : seul_2097-Kakel-
" Yun, kok pada liatin kita sih? Risih
gue " Ucapmu yang melihat sekitar kantin, menatapmu dengan tatapan anehnya, dan ada juga yang berbisik membicarakanmu. Tentu saja kamu risih." Ungh.. Coba lo tengok kesamping
deh " Mendengar ucapan Yuna kamupun reflek menolehkan kepalamu kesaping kananmu, dan betapa terkejutnya kamu saat melihat seseorang terduduk sembari tersenyum manis menatapmu. 'Lucu' pikirnya." K-kak Heeseung? " Iya, sedari tadi tentang 'apa' yang mereka bicarakan terhadapmu itu adalah karna Heeseung sendiri. Siapa sih, yang tak kenal sosok populer di sekolah ini? Apalagi dikalangan siswi-siswi.
Mereka iri kepadamu..
" Hai manis " Sahut Heeseung seraya memberikan wink padamu. Kamu memutar malas matamu, karna Heeseung yang berstatus 'pacarmu' seringkali membuatmu terkejut karna selalu muncul secara tiba-tiba.
kiw /wink🐊
" Kakak kenapa suka sekali sih, buat aku senam jantung? " Lirihmu kesal, lalu mengaduk-adukkan minumanmu menggunakan sedotan.
" Kamu lucu sih kalau kaget gitu " Kamu menyinyir perkataannya lalu menatapnya tajam.
" Nanti kalau aku kena serangan jantung gimana? Kakak mau tanggung jawab? " Heeseung menyengir pelan lalu bergumam 'maaf' dan memilih untuk memainkan rambutmu.
" Kakak gak makan? Sebentar lagi bel masuk lho kak " Tanyamu yang baru menyadari kalau Yuna sahabatmu, meninggalkanmu sendiri -maksudnya berdua dengan pacarmu, lalu memilih untuk mengobrol dengan Heeseung.
Ngomong-ngomong sudah tak ada yang menatap ataupun membisikkan lagi tentangmu kok, mereka sudah mendapat tatapan tajam dari Heeseung sebelumnya. Pawangnya galak juga.
" Liat kamu aja udah bikin aku kenyang kok " Sahut Heeseung, membuatmu bergidik geli namun berbeda dengan jantungmu yang sedari tadi sudah berdegup kencang.
Dasar Bucin.
Maklum, belum lama kalian berpacaran dan Heeseung sering kali membuatmu gila. Ekhm, kalian mengerti maksud ku? Intinya begitu, hehe.
" Intinya kakak harus makan, pesen
gih "" Suapin ya? "
" Ih, emangnya kakak bayi? Udahlah kak kita masih disekolah, jangan
manja "" Iya-iya " Heeseung merapikan sedikit rambutmu lalu melangkah malas dari tempat untuk membeli makanan. Kamu yang melihat itu hanya mampu menggeleng pelan sembari tersenyum.
Kringg!
Bel sekolah berbunyi, menandakan sudah waktunya untuk pulang.
Kamu membereskan peralatan belajarmu di atas meja lalu menaruh rapi di dalam tas, setelah itu kamu keluar kelas tak lupa dengan menggendong tasmu.
Di depan kelas, kamu menengok sekitar lalu mendapat Heeseung yang menyenderkan badannya ke dinding sembari bermain ponsel. Jika kalian ingin ku deskripsikan jelas, Heeseung menggendong setengah tas berwarna hitamnya, badannya bagian kiri menyender di dinding, salah satu tangannya ia pakai untuk memegang ponsel dan satunya lagi ditaruh didalam saku celana, lalu kakinya yang menyilang.
Kamu tersenyum lalu menghampiri Heeseung yang sepertinya sudah menunggumu. " Kakak nunggu
lama? " Tanya dirimu.Heeseung mendongak lalu ponselnya ia letakkan di dalam saku. " Lama banget "
Kamu yang mendengar itu mendengus lalu mempoutkan bibirmu, membuat Heeseung terkekeh gemas. " gak kok, yuk pulang "
Grep!
Tanpa menunggu balasan darimu, Heeseung menggenggam tanganmu lalu menariknya ke arah parkiran dimana motornya berada.
Sampai disana, Heeseung yang ingin memasangkan helm padamu mengurungkan niatnya, lalu menatapmu heran.
" Kok muka kamu lesu banget
hm? " Tanya Heeseung." Itu kak, masa aku lupa bawa buku tugas yang udah aku kerjain semalam, jadi ditambah deh tugasku "
" Ya udah, nanti kakak bantu kerjain deh "
" Bener kak? " Kepalamu yang semula menunduk kini mulai mendongak. Heeseung pun mengangguk.
" Asyik! Nanti habis kakak ganti baju langsung ke rumah aku ya! "
" langsung ke rumah kamu aja, kakak juga kangen masakan mama kamu hehe, boleh kan? " Tanya Heeseung, seraya mengusap pelan rambutmu.
Kamu mengangguk lucu. " Ya udah, yuk! "
" Lucu banget, pacar siapa sihh " Gemas Heeseung sembari mencubit salah satu pipimu.
" Aish, sakit tau kak! " Lirihmu, mengusap pelan pipi yang menjadi korban dari Heeseung.
" Iya maaf, ayo "
-Dont Forget to Streaming Given-Taken Everyone-
Hellow kalian~ ^^
Gimana? WkwkMakasih ya, yang udah mau request-!
Btw untuk minggu kemarin.. I'm so sowwy~ 🙂Aku sibuk, jadi gak ada waktu buat next chapter book ini, lagian aku juga lagi mikir ide buat lanjutnya, tapi eh tapi ternyata kalian udah ada yang mau request. Seneng banget udah, hehe.
So? Ada yang mau request lagi?
Ayo yang mau request imagine kalian dengan member Enhypen? Ditunggu comment nya!
Yang request Jake, ditunggu besok ya~
Diingatkan sekali lagi, yang belum vote silahkan Vote ya! Dan oh ya, yang belum baca desk book, silahkan dibaca ya. .
Thx-!
-Ka
[🐾]
KAMU SEDANG MEMBACA
One Shot Enhypen
Fiksi PenggemarOne Shot Enhypen as your-? 𝙊𝙥𝙚𝙣 𝙍𝙚𝙦𝙪𝙚𝙨𝙩❗❗ 😊 [Update : Friday] Start : December, 5 - 2020 Background Cover by Pinterest Edit Text by Me #4 on Request #23 on Enhypen #62 on Imagine #773 on y/n