Halo, diriku kembali~.
.
Vote dan komen juseyoo~
.
Sorry for typo~.
.
So? Enjoy~.
[3 hari kemudian]
(Skip nya jauh banget anjim!).Jungwon berjalan ke bawah untuk sekedar meminum air putih. Saat berjalan di tangga, ia mendengar sesuatu. Sesuatu yang harusnya tak ia dengar.
Ayah angkat nya, sedang melakukan hal tak senonoh di ruang tamu. Jungwon yang melihat itu hanya diam, dan berjalan santai ke bawah untuk mengambil minum.
Toh kedua nya tak sadar bahwa Jungwon ada disana, lagian Jungwon juga gak ada niatan sama sekali mengganggu kedua nya.
Setelah mengambil minum dingin dari kulkas, ia langsung pergi atas. Namun saat melewati ruang tamu, sang wanita menatap nya dengan sayu dan menggoda.
Jungwon merasa jijik melihat hal itu, jadi dia langsung saja pergi ke atas kamar nya.
Dikamar, Jungwon menghela nafas dengan berat. Lalu memilih melanjutkan tidur nya yang tertunda.
Pagi ini seperti pagi biasanya, sarapan yang hanya diisi oleh keheningan. Namun tiba-tiba ayah nya angkat bicara.
"Mulai detik ini, panggil dia ibu. Ayah akan menikah dengan nya sebentar lagi. " Ucap Ayah Jungwon.
Jungwon menatap ibu angkat nya, wajah yang menor dengan make up, baju yang kurang bahan, dan sial nya. Kaki sang ibu angkat nya itu, justru menggoda nya dengan mengeluarkan kaki jenjang nya, ke kaki milik Jungwon.
Jungwon langsung berdiri karena merasa risih.
" Aku berangkat. Permisi. " Ucap Jungwon sembari pergi keluar rumah. Ia berjalan dengan pelan menuju halte.
KAMU SEDANG MEMBACA
ƒαтє & мαтє [JayWon] •END•
FanficFate adalah takdir dan mate adalah jodoh. Seperti Jay yang terus berharap pada takdir bahwa hanya Jungwon seorang lah yang berhak menjadi pendamping hidup nya, tak peduli seberapa besar takdir memisahkan mereka, Jay akan tetap memilih Jungwon. ⚠WA...