10

10.2K 1.2K 112
                                    

"Hyuck, apa besok Jaemin akan marah padaku? Ataukah besok aku akan mendapatkan surat peringatan?"

"Hah? Aigooo jadi wajahmu muram karena kau memikirkan Jaemin? Mwoo.. Bisa bisanya istriku memikirkan namja lain. Aku cemburu".

"Yak! Bukan begitu Hyuck-ah~"

"Ahahaha aku tau, aku hanya bercanda".

"Aish, cepat selesaikan bagianmu hyuck. Aku lapar!"

Kini pasangan baru ini tengah memasak ramen bersama. Usai berjalan-jalan melihat pameran, mereka langsung kembali ke apartement milik Donghyuck.

Awalnya Donghyuck ingin mengajak istri mungilnya makan diluar, namun laki-laki mungil itu menolak dengan dalih aku bosan diluar. Jadilah pria tan itu mengajak istrinya untuk pulang.

Donghyuck dan Renjun langsung memasak ramen tanpa mengganti baju terlebih dahulu, bagaimana mengganti baju? Mandi saja mereka belum. Ya, saat ini pasangan itu tengah asik menikmati ramen di ruang tv. Mereka lebih suka menikmati ramen dengan cara duduk dilantai dan menggunakan meja kecil.

"Ah aku kenyang sekali, Hyuck"

"Baguslah, agar supaya kau tumbuh tinggi injunie". Sahut Donghyuck dengan santai sambil terkekeh.

Renjun tersenyum manis ketika mendengar jawaban Donghyuck. Saking manisnya, Donghyuck sampai tidak sadar bahwa ada tangan mungil yang melayang tepat kearah kepalanya.

"akh!"

"Lee Donghyuck pabo! Lebih baik aku mandi".

"Boleh aku ikut?".

"A-andwee!". Renjun gugup dan cepat-cepat masuk ke kamar lalu mengunci pintu rapat-rapat.

"Mwoya, kenapa dia gugup? Padahal aku hanya bercanda hahahah".

Donghyuck menggelengkan kepalanya dan terkekeh melihat tingkah gemas istri mungilnya. Seketika ia teringat untuk melanjutkan obrolannya dengan Lucas. Segera pria tan itu mengambil ponselnya, namun terdapat panggilan masuk sebelum Donghyuck menghubungi Lucas.

"...."

"apa?"

"...."

"kau sedang mabuk? Kau berbohong".

"...."

"hm, apa keuntungannya untukku?"

"...."

"Akan kupikirkan. Kau tau bukan apa yang akan terjadi jika kau berbohong?".

"...."

"Ya, baiklah. Aku tutup dulu, aku sibuk".

Donghyuck segera memutus sambungan telepon setelah mendengar apa yang dikatakan seseorang disebrang sana. Mimik wajahnya berubah serius kala mendengar apa yang orang itu sampaikan. Ia pun sampai lupa dengan tujuan awalnya mengambil ponsel.

Banyak pertanyaan yang muncul dalam benaknya, yang bisa Donghyuck pastikan adalah ia harus membuktikan kebenaran tentang perkataan orang itu.

Renjun mengernyitkan alisnya ketika melihat suami tannya duduk di sofa sambil memasang wajah serius.

'apakah dia menahan sakit perutnya waktu aku mandi?' batin Renjun.

"Hyuck?". Panggil Renjun, namun pria tan itu tak kunjung menjawabnya.

"Lee. Dong. Hyuck!!"

"AIGU KAMCHAGIYA! Astaga injunie apa yang kau lakukan?!"

"Hehehe mianhe Hyuck, aku memanggilmu daritadi tapi kau asik melamun~. Makanya aku berteriak ditelinga mu". Jawab Renjun sambil mengerucutkan bibirnya.

Stranger [HyuckRen]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang