setelah merasa lebih baik, renjun ditemani oleh kedua sahabatnya itu kembali ke rumah hendery untuk beristirahat.
"gege, adik gege yg paling manis ini pulang!!" teriak renjun saat ia tiba di rumah hendery.
"astaga ren, lu itu lagi sakit. kalem dikit dong." ucap haechan.
"lu kayak gak tau renjun aja yang, dia itu cuma bisa kalem kalau lagi kebelet bab." jawab haechan.
"stttt, upin ipin diem deh, berisik!!" celetuk renjun.
"renjun, lu kenapa dikursi roda gitu? lu gak lumpuh kan?" tanya hendery yg langsung mendapat lemparan sepatu dari renjun.
"sakit njun, barbar amat sih jadi manusia." ucap hendery.
"ya lagian gege nanyanya gak ada akhlak banget, masa doain renjun lumpuh sih?" ucap renjun kesal.
"renjun sakit ge, makanya dia disuruh libur dua hari." ucap yangyang.
"astaga sayang, kamu cantik banget malam ini."
"anjir najis bucinnya kumat, ayok ren mending ke kamar lu." ucap haechan kesal dan mendorong kursi roda renjun menuju kamarnya.
"heh tungguin gue!!" teriak yangyang.
"kita nginep disini ya ren, masih kangen sama lu. mau quality time pokoknya." ucap haechan antusias.
"inget chan, renjun kan cewek hahaha." ledek yangyang.
"berisik banget sih lu yang, gak gue restuin sama hendery ge, mampus!!"
"bodo amat, yg penting mah restu orang tuanya dery ge, lu mah gak penting weekkkk!!" jawab yangyang yang semakin membuat renjun kesal.
"ren, ceritain gimana rasanya tinggal se dorm sama dreamies dong."
"apanya yg mau di ceritain, gue aja masih canggung sama mereka. btw lu udah liat video yg gue kirim pas renang tadi siang?" tanya renjun.
"haechan malah udah pingsan ren, menggelepar kayak ikan kurang air. gue aja ngira dia lagi sekarat." ucap yangyang sarkas.
"si anjir emang lu yang!!" protes haechan.
"btw ren, gue jadi kepikiran sesuatu?" ucap yangyang.
"apaan?"
"jangan jangan lu sampai sakit gini karena gak kuat liat abs sama bisep mereka ya?" celetuk yangyang yang langsung mendapat lemparan bantal cantik dari renjun.
"otak lu udah gesrek kayak dery ge."
"oh iya chan, gue punya hadiah buat lu." ucap renjun.
"dih, kok cuma haechan yg dikasih hadiah!!"
"lu tuh gak diajak." ledek haechan.
"mana mana hadiahnya ren, emas, berlian atau apa?"
"lebih dari itu, ini tuh limited edition." jawab renjun yg semakin membuat haechan penasaran.
"jangan bilang lu mau ngasih gue si kudanil gembrot, gak deh makasih!"
"sembarangan, nih gue punya foto spidermark. kapan lagi kan lu bisa liat mark pke kostum favoritnya" ucap renjun sambil menunjukkan foto mark di ponselnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"aaaaaaa, gila gila gila, gue gak bisa di giniin, mark ganteng banget!!" teriak haechan dengan suara 20 oktafnya.
"ya jangan teriak juga anjir, pengang kuping gue!!" teriak yangyang tak kalah kencang.
"ya gimana, tubuh gue langsung jadi jelly liat ketampanan mark lee yg gak manusiawi. cepet ren telpon mark dan tanyain dia mau acara indoor atau outdoor."
"yang, mending kita tidur duluan deh, ada okbg soalnya." ucap renjun
"hah, apaan tuh okbg?"
"orang kaya baru gila." jawab renjun santuy.
"pegangin gue dong, gue mau pingsan." ucap haechan.
"bodo amat!!" jawab renjun dan yangyang secara bersamaan.
Dilain tempat, mark, jaemin dan jeno saat ini tengah duduk santuy di balkon dorm mereka. jadwal the dreamies bulan ini tidak terlalu padat, dan itu mereka gunakan untuk bersantai dan beristirahat melepaskan penat.
"injun lagi apa ya sekarang?" celetuk mark.
"ya lagi tidur lah. gue kangen deh sama injun." ucap jaemin.
"gimana kalau sekarang kita vidcall injun." usul mark.
"lebay banget, dia cuma pulang dua hari kali, bukan dua minggu! lagian dia sekarang pasti lagi istirahat!" celetuk jeno.
"yah orang yg gk pernah jatuh cinta mana ngerti sih?" sindir mark.
"mending kita main jenga, yg kalah traktir makan selama seminggu." usul jeno yg langsung disetujui oleh mark dan jaemin.
"gue kangen sama lu njun, lagi apa lu sekarang?" ucap jeno dalam hati. dasar tsundere!!
