28-Pengakuan

1.2K 87 7
                                    

Assalamualaikum...

Alhamdullillah aku bisa next kembali benci jadi cinta..

Semoga kalian suka ya!

Enjoy and happy reading!😉

💐💐💐

Disinilah Melly, dibutik yang sudah direncakan untuk fitting baju pengantin Selvi dan Boy. Namun hanya ada mereka berdua sedangkan yang lainnya belum datang

Melly sedari tadi menggenggam tangannya sendiri, ia benar benar gugup sekarang. Apakah caranya ini benar?

"Boy, Lo yakin bokap Lo gak akan marah?" Tanya Melly

Boy yang mengerti Melly cemas akhirnya menggenggam tangan Melly untuk menenangkan gadis itu

"Rileks" ujar boy singkat

Dan akhirnya yang ditunggu tunggu tiba, Selvi beserta keluarganya datang dengan keluarga boy juga tentunya

Namun Selvi hanya ditemani oleh ibunya dan kakaknya saja karena adik nya harus menjaga ayahnya dirumah sakit

"Loh Amel?" Selvi terkejut saat mendapati Melly berada dibutik

"Kamu Melly kan? Temen masa kecilnya Selvi?" Tanya Sari

"Iyah Tante, pasti ini Tante Sari kan?"

"Iyah, yaampun kamu udah besar ya cantik lagi" puji Sari

"Makasih Tante"

Sedangkan Selvi, ia sudah degdegan sedang apa Melly disini? Dan bersama Boy, apa Melly sudah mengetahui semuanya?

Duh gawat!

"Ini siapa boy?" Tanya Alya

"Melly, pacar Boy"

Deg. Ucapan Boy membuat dua keluarga itu terkejut terutama Selvi. Setahunya Melly dan boy tidak memiliki hubungan apapun melainkan hanya sekedar partner ribut dan partner olimpiade saja tidak lebih

"Apa maksudnya ini boy? Kamu kan sudah mau menikah dengan Selvi" ujar Alya bingung

"Boy kan sudah bilang dari awal kalau boy tidak mau dijodohkan" ujar boy dingin

"Drama macam apa ini boy, jangan bikin papa malu!" Desis Wisnu

"Emang saya peduli?"

Melly mencubit pinggang boy, dan memberi tatapan tajam pada laki laki itu. Kenapa masalahnya jadi seperti ini

"Boy Lo apa apaan si, ini semua udah mau hari H ya Lo malah kaya gini" ujar Zein

"Lo enak bisa nikah sama orang yang Lo cintai, sedangkan gue? Suka sama Selvi aja enggak"

Ucapan boy memang terdengar santai namun sangat menyakitkan bagi kaum hawa yang mendengar nya

"Boy gak gini ya!" Bisik Melly

Boy tidak mendengarkan ucapan Melly ia hanya ingin terbebas dari perjodohan ini

BENCI JADI CINTA {SELESAI}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang