Married [M.Atsumu X Raeder] [TAMAT]

29. Mama?

Chapter ini author buat khusus untuk berfokus sama kanao, anaknya osamu, panggilannya ganti jadi ao-chan bukan kana, soalnya biar akana gk salah paham kalo ada yg manggil kanao kana

.

.

.

.

.

"Hati2 anak2 jangan berlarian ya..." Teriak ibu guru kepada para muridnya yg hendak pulang

"Sensei, aku pulang dulu ya! Dah!" Akana dan kanao melambaikan tangan ke arah gurunya

"Hati2 kalian berdua, jangan lari2" teriak ibu guru

"Na-chan! Ao-chan!" Teriak (name) dari seberang gerbang

Akana langsung berlari ke arah mamanya dan memeluknya erat

"Mama!" Teriak akana

"Wah wah wah, saking rindunya sama mama ya"

"Iya hehe"

"Ayo pulang," (name) mengandeng tangan akana

"Ao-chan?" (Name) mengulurkan tangannya pada kanao, kanao meraihnya dengan malu

Seperti yg sudah di jelaskan, sejak kecil kanao emang sudah pemalu dan cuek, bahkan sama kerabatnya sendiri termasuk (name) dan atsumu. Tapi beda lagi kalo udah sama akana, dia lebih terbuka dan agak cerewet juga. Mungkin karna seumuran juga, jadinya begitu.

Omake,

Di dalam mobil akana terus bercerita tentang sekolahnya tadi. Mulai dari teman barunya dan juga ibu gurunya yg katanya sangat cantik. Bahkan pak satpam nya pun ikut ceritakan, sama sifat2 nya pula. Entah si akana ngarang apa bagaimana, tapi yg jelas dia nyeritain semua yg ada di sekolahnya itu.

"Iya, dia sangat gendut seperti bola voli!! Aku jadi ingin memukulnya" teriak akana

"Heh, na-chan gk boleh kayak gitu" tegur (name)

"Ehe, kan itu kalo dia beneran bola voli, hehe"

(Name) terkekeh melihat itu, mirip sekali sih, mentang2 anaknya....hadeuh...

(Name) melihat kaca spion yg ada di plapon mobil itu loh, ia melihat ke arah kanao. Dari tadi kok gk kedengeran tuh suara kanao.

"Ao-chan, kenapa melamun?" Tanya (name)

"Ti-tidak, aku hanya sedang mendengarkan cerita akana, kok" jawab kanao

"Oh gitu, jangan suka melamun ya, gk baik"

"Iya, hehe"

"Anu bibi..." Sambung kanao

"Ya?"

"...emm....kenapa.....bibi yg menjemputku? Mama kemana?" Tanya kanao

"Eh itu....emm....papa samu bilang mama Y/N masih ada urusan, jadi gk bisa jemput kanao deh"

"....hmm...sou..." Gumam kanao dengan nada sedih

"Tapi kan! Kalo bibi yg jemput, kamu jadi bisa main sama akana, iya kan!"

"....iya..."

Duh kok malah gini sih, gimana ngakalinnya ya' batin (name)

"Aha!" Teriak (name)

"Mama kenapa?!" Teriak akana

"Bibi?!" Teriak kanao juga

"Eh- maaf kegedean suaranya, ekhem, gk pa2 kok, mama cuma dapet pencerahan aja tadi"

"Pencerahan?"