.
.
.
.
.Mama....' batin kanao
Kanao memeluk (?) Kakinya.
Tok, tok ,tok
"Ao-chan?" Ucap osamu dan langsung masuk ke kamar kanao
Kanao tidak menjawab. Osamu menghampiri kanao lalu mengelus kepalanya pelan
"Ao-chan kenapa?" Tanya osamu, kanao menggeleng gelengkan kepalanya dengan mata yg berkaca kaca
Osamu menghela nafas, lalu menggendong putrinya itu.
"Pr nya susah?" Tanya osamu
"...." Kanao tidak menjawab, osamu kembali mengelus kepala putrinya
"Ini udah malem loh, na-chan aja udah tidur, kamu gk ngantuk apa?"
"....papa..." Lirih kanao
"Ya sayang, kenapa?" Osamu menatap kanao begitu sebaliknya
"...papa...mama kemana? Kok belum pulang, aku nakal ya makanya mama pergi" ucap kanao yg sudah berkaca kaca
"Gk sayang, kamu anak baik kok, mama kan bilang lagi ada urusan dengan temannya" jawab osamu lembut
"Tapi kok sampai larut begini.......memangnya urusan apa.." lirih kanao
Osamu meluluhkan pandangannya lalu mengelus pipi kanao
"Kok nangis sih" ucap osamu dengan nada agak meledek
"...hiks, aku gk nangis! Mataku kelilipan, hiks," kanao berusaha mengelap air matanya, tapi tetap saja tidak berhenti2 keluar
"Ye...nangis, katanya udah gede kok nangis, cengeng nih ye...kanao cengeng~" ledek osamu
"Gk! Papa aku gk nangis..!" Rengek kanao, osamu terkekeh lalu menarik kanao ke dalam pelukannya
"Gk pa2, sesekali boleh kok nangis" ucap osamu
"Tapi jangan sering2 ya, kalo itu namanya cengeng tau" sambung osamu
"Iihh...aku gk cengeng, hiks" ucap kanao sambil memukul dada papa nya pelan
"Iya iya...,"
Osamu mengelus punggung kanao membuatnya merasa tenang kembali. Tidak lama setelahnya kanao terlelap di gendongan papanya. Osamu memindahkan kanao ke kasurnya.
Tok, tok, tok
Suara pintu di ketuk dari luar. Osamu langsung bergegas pergi ke pintu.
Klek,
Pintu di buka,
"Tadaima...." Ucap Y/N pelan
Dia baru pulang ternyata...
Baru selangkah masuk ke rumah, Y/N sudah di sambut oleh osamu. Tentu dengan tatapan mengintimidasi.
"...emm...belum tidur?" Tanya Y/N
KAMU SEDANG MEMBACA
Married [M.Atsumu X Raeder] [TAMAT]
Short Story"Sa-sayang!" Teriak (name) "Puas!" Teriaknya lagi "Ahaha, Kawai!" "Tapi aku belum puas, sayang" Warning! Cerita berdasarkan halu author jadi agak gaje, ngoghey,