Married [M.Atsumu X Raeder] [TAMAT]

10. Ke pasar

"Hoammmm..."

Keesokan harinya, seperti biasa (name) bangun pagi, dan bersih2 hanya saja bedanya sekarang ia harus melakukan semuanya sendiri.

Atsumu masih tidur, katanya dia tidak ada latihan hari ini, tapi (name) tau pasti Atsumu masih galau gara2 kassan pergi.

"Yah, stoknya habis?" Gumam (name), stok sayuran untuk masak habis

"Oy, tsum bangun," ucap (name) sambil menggoyang goyangkan badan Atsumu. Atsumu tidak menjawab

"Oy.... Bangunlah..." (Name) menarik selimut Atsumu

"Apaan?" Atsumu bangun walau masih setengah sadar

"Anter ke pasar yuk" jawab (name)

"Males..." Gumam Atsumu dan langsung kembali tidur

"Ih, anterin..." (Name) kembali menarik selimut Atsumu

"Sendiri aja sana," jawab Atsumu

"Gua gk tau jalan ke pasar" balas (name)

"Tsum, ih bangun" sambungnya

"Iya, iya..." Atsumu bangun dan menuju ke kamar mandi

(Name) turun ke bawah untuk menyiapkan perlengkapan tak lama Atsumu turun dan langsung ke luar (name) mengekori.

"Eh Bu Miya, mau kemana?" Tanya salah satu ibu komplek

"Eh, mau ke pasar Bu..ehehe.." jawab (name) yg sebenarnya males

"Oh, saya juga baru dari pasar" ucap ibu tadi

"Oh, iya ehehe.." ucap (name)

"(Name) cepetan!" Teriak Atsumu

"Oh, di anterin sama pak Miya ya, aduh romantisnya," ucap ibu itu

"Ehehe, iya.." jawab (name)

Napa sih selalu aja salah paham, hadeuh...'batin (name)

"Kalo gitu saya duluan ya Bu.." ucap (name) meninggalkan ibu2 tadi

"Iya.." jawabnya

(Name) menghampiri Atsumu dan langsung naik motor

"Lama amat" tukas Atsumu

"Ada urusan sebentar, udah ayo jalan" jawab (name)

"Pegangan" tukas atsumu

"Udah" jawab (name)

Atsumu menghela nafas

"Pegangan tuh ke depan, kalo ke belakang malah tambah berat tau" tegas astumu

"Ish, iya iya" (name) menurut dia memeluk pinggang Atsumu

Omake..

"Dah sampe" ucap Atsumu menghentikan motornya, (name) turun ia langsung berbalik ke arah pintu masuk pasar.

(Name) melirik sekitar pasar beberapa saat, lalu balik lagi ke tempat parkir dimana Atsumu menunggu.

"Tsum," panggil (name)

Atsumu menoleh

"Loh kok balik lagi?" Tanya astumu, (name) cuma nyengir

"Ehehe... Anterin gua.." ucap (name)

"Hah?" Atsumu bingung

"Plis anterin gua ya, ya.." pinta (name)

"Lah tinggal ke sana doang, gk bakalan nyasar kok" tukas atsumu

"Plis tsum, gua takut ada preman pasar" rengek (name)

"Gk ada preman disini" jawab Atsumu

"Plis lah, gimana kalo nanti gua ketemu di jalan, terus gua di culik terus-"

"Iya iya," Atsumu memotong perkataan (name), (name) nyengir

"Nah gitu dong jadi cowok" ucap (name)

Akhirnya Atsumu pasrah mengantar (name). Di dalem pasar juga Atsumu agak kaget, karna sepanjang jalan, (name) memegang tangannya terus, pas di lepas dia langsung mewek, ya kan Atsumu malu jadinya, kirain mah di apa2 in lagi.

"Lu kenapa sih, kayaknya takut banget masuk pasar" tanya Atsumu saat di parkiran

"E-enggak pa2" jawab (name)

Atsumu menghela nafas. Bodo ah, pikir atsumu

Setelah sampai rumah (name) langsung masak setelah itu siap2 buat berangkat kuliah.

"Eh, lu mau kuliah kan?" Tanya Atsumu

"Iya" jawab (name) yg tengah membereskan bukunya

"Gua anter ya," ucap Atsumu

(Name) menoleh terkejut

"Hah? Serius?" Tanya (name)

"Iya" jawab Atsumu

"Lagian bosen juga dirumah terus, sekalian jalan2" sambungnya

(Name) hanya ber-oh ria.

Akhirnya (name) berangkat di anter Atsumu, bahkan malah sampe di tungguin pulang sama dia. (Name) kan heran, pas di tanya jawabannya sekalian jalan2 terus. Tapi (name) sedikit bersyukur sih, seenggaknya duit buat ongkosnya bisa pake jajan.

"Eh, tsum, gimana kalo lu anter jemput gua kayak gini" ucap (name)

"Hah?!" Teriak Atsumu, pantes sih Atsumu teriak, orang mereka lagi naik motor juga, eh (name) nya ngomong pelan banget

"Lu anter jemput gua tiap hari!" Teriak (name)

"Lah kenapa?!" Tanya Atsumu lagi

"Ya gk papa, ngehemat duit!" Jawab (name)

"Oh, ok!" Jawab Atsumu

Tumben nurut' batin (name)

Sesampainya di rumah, (name) langsung tepar. Mungkin (name) kecapean, baru pertama kali dia ngurus rumah sendiri. Melihat (name) yg tertidur di sofa, membuat Atsumu tidak tega membangunkannya. Pada akhirnya malam itu (name) tidur di sofa, tanpa mandi atau makan malam.

Atsumu? Tentu tidur di sofa juga. Gitu2 dia juga gk tega (name) tidur di luar sendiri, jadinya biar impas dia juga ikut tidur di luar bersama (name).

TBC

Vote ya kak🍴