Lets Vote First!
.
.
.Seperti biasa,Feng Yi akan mengganti bunga dalam pot sesuai arahan Lay. Sekilas,ia melihat tangan nonanya itu bergerak. Dengan cepat ia tinggalkan pekerjaanya dan memastikan bahwa nonanya telah sadar.
Tangan Sohyun kembali bergerak dan kelopak matanya terbuka dengan sempurna. Feng Yi segera keluar untuk memberitahukan pada Tuan besar bahwa Sohyun telah bangun.
"Tuan Besar Nona Kim telah sadar.."ucap Feng Yi memberitahu. Suho yang sedang mengobrol bersama Kris pun segera mendatangi kamar Sohyun.
"Apa yang kau rasakan sekarang?"tanya Suho.
Sohyun menggeleng,"Tidak ada yang aku rasakan. Omong-omong sudah berapa hari aku tak sadarkan diri?"
"Nona sudah tidak sadarkan diri selama 5 hari." Jawab Feng Yi. Mendengar jawaban Feng Yi,Sohyun berusaha mengingat apa yang terjadi sebelumnya. Dia terjun ke sungai dan ada sosok yang menyelamatkannya.
"Sudah merasa baikkan?"tanya Kris.
"Kau siapa?"tanya Sohyun penasaran.
"Aku Paman ketiga. Kris,senang bertemu denganmu keponakanku."jawab Kris. Sohyun mengangguk mengerti. Lay dan yang lain baru saja pulang dari sekolah langsung kekamar Sohyun ketika Ha Jae memberitahu mereka.
Sohyun menoleh kesamping,ada bunga lonceng biru berada dalam vas yang baru saja Feng Yi ganti.
"Buang!" perintah Sohyun pada Feng Yi. Pelayan perempuan itu tidak mengerti maksud dari Nonanya itu. "Apa yang harus saya buang Nona?"
"Bunga lonceng biru itu!" ucap Sohyun.
"T-tapi,bukankah kau menyukainya?"tanya Suho yang juga tidak mengerti.
"Dan sekarang aku membencinya!"jawab Sohyun.Kris memberi kode pada Feng Yi untuk membuang bunga itu segera.Dengan membawa vas berisi bunga lonceng biru Feng Yi berpapasan dengan Kyungsoo.
"Kau mau kemanakan bunga itu?"tanya Kyungsoo.
"Nona Kim menyuruh saya untuk membuang ini."
"Sohyun menyuruhmu membuangnya? Bukankah dia amat menyukai bunga ini?"
"Saya juga tidak tahu Tuan Muda. Setelah Nona Kim sadar,dia langsung meminta saya untuk segera membuangnya."jawab Feng Yi lalu pamit pergi.
"Kenapa kau membuang bunga yang sudah aku selamatkan?"batin Kyungsoo bertanya-tanya.
...
Sohyun datang bersama Suho kesekolah. Yeri yang melihat Sohyun telah masuk sekolah lagi begitu senang. Tak hanya dia Song Kang pun juga begitu.
"Kau tahu? Kami sangat mengkhawatirkanmu."ucap Yeri dan diangguki oleh Song Kang.
"Maaf membuat kalian khawatir. Aku pergi begitu saja dan keesokannya malah tidak masuk sekolah."kata Sohyun.
"Tidak apa-apa. kau mungkin perlu waktu untuk menenangkan diri." Kata Song Kang.
"Song Kang kau tidak punya rasa canggung ya? Kau bilang kau menyukai Sohyun dan sekarang lihat? Seperti tidak ada yang terjadi sebelumnya."kata Yeri.
Song Kang menunjuk dirinya sendiri,"Aku? canggung? Untuk apa? kalau kau suka seseorang segera nyatakan saja sebelum kau menyesal. Diterima atau tidak itu urusan belakang. Yang terpenting aku lega telah mengatakannya."
Yeri memandang Song Kang dengan tatapan heran lalu dia menepuk pundak Song kang,"Wah! Song Kang. Kau benar-benar panutanku."kata Yeri memuji sembari memberikan dua jempol padanya.
![](https://img.wattpad.com/cover/251271885-288-k931926.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ΉIDDΣП
Fanfiction𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘦𝘳𝘣𝘦𝘥𝘢. 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘳𝘢𝘩𝘢𝘴𝘪𝘢𝘬𝘢𝘯. 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘢𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘦𝘯𝘵𝘢𝘩 𝘥𝘢𝘳𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢. 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘳𝘢𝘴𝘶𝘬𝘪 𝘫𝘪𝘸𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘳𝘶𝘣𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘨𝘢𝘭𝘢𝘯𝘺𝘢 Mα...