Dont Forget to Vote!!
.
.
.
.
Suho kemudian menepuk bahu Sohyun. Sohyun menoleh kebelakang dengan ekspresi yang campur aduk."Berpikir apa?" tanya Suho. Sohyun menggeleng tanda tidak ada.
"Kim Suho fokus kedepan! Jangan mengusili murid baru!" tegur Yoona. Suho tersenyum dan memberi sinyal oke.
Disampingnya,ada pria yang terkena bola kasti. Ia bahkan menatap tajam kepada Sohyun. Seakan-akan ingin sekali membunuh Sohyun."Lihat apa dia? apa dia masih membenciku karena waktu itu? aku kan sudah minta maaf!" batin Sohyun yang ikut kesal.
Bel istirahat telah berbunyi,murid-murid mulai keluar kelas dan menuju kantin untuk segera makan siang. Sohyun masih tetap diam ditempatnya. Kemudian,seorang gadis yang duduk didepannya mengajaknya untuk makan siang.
"Sohyun-ah,ayo makan siang!"
"A-apa kau mengajakku makan siang?" tanya Sohyun gugup. Untuk pertama kalinya disekolah ia diajak makan siang.
"Wae? Apa sebelumnya disekolahmu kau tak pernah diajak makan siang oleh temanmu?"tanya Yeri. Nama gadis imut itu.
"Ania,hanya saja.."
"Cah ayo berdiri!" ajak Yeri kemudian menarik Sohyun untuk segera kekantin.
Sesampainya di kantin,Sohyun begitu terkejut. Untuk desain kantinnya sudah seperti jamuan makan malam yang hebat. Setiap makanan dan minuman yang ada dibuat oleh koki berstandar internasional.
"Apa ini tidak salah? Apa aku tidak salah masuk sekolah?" batin Sohyun bingung.
"AHH!! MEREKA DATANG!!"
"EXO DATANG!!"
"CHANYEOL-AH!!"
Belum selesai dengan rasa terkejut akibat desain kantin.Sohyun kembali dikejutkan oleh suara teriaka para siswi. Segerombolan siswi itu segera mendekati Suho dan kawan-kawan. Ada yang menyerahkan hadiah kecil atau memfotonya menggunakan kamera. Kantin sekarang terlihat seperti red carpet.
"Yeri-ya,sebenarnya mereka siapa disini? Kenapa ramai sekali?"tanya Sohyun berbisik.
Dengan raut wajah heran Yeri menoleh keSohyun,"Apa kau tidak tahu? Mereka disebut EXO disini. Kelompok misterius yang dingin,pintar dan tampan. Suho adalah ketuanya. Pria yang seperti menatap tajam itu ketua Osisnya,Do Kyungsoo. Apa kau asal memilih pindah sekolah?"
Sohyun menggeleng,"Aku tidak asal memilih sekolah. ayahku yang memilihnya untukku. Kenapa?"
"Lah aku mengira kau pindah kemari karena ada EXO."kata Yeri.
Chanyeol dan pria bermata sipit yang bernama Xiumin mendekati Sohyun dan memberikan kartu berwarna hitam yang merupakan sebuah blackcard. Yeri melongo melihat tinggi badan keduanya. Yang menghalanginya untuk melihat apa yang Chanyeol berikan pada Sohyun.
"K-kenapa kau memberikan ini padaku?" tanya Sohyun dengan suara pelan.
"Ayahmu menyuruhku,mau bagaimana lagi?"tanya Chanyeol balik. Sohyun menggeleng dan meninggalkan CHanyeol serta Xiumin. Kyungsoo menatap Sohyun tidak suka. Entah mengapa semakin melihatnya Kyungsoo makin membencinya. Padahal,kesalahan Sohyun hanya satu yaitu melempar bola kasti ke kepalanya.
Akibat ini,banyak orang mulai saling berbisik satu sama lain. Mereka sangat terkejut dengan anak baru yang mampu membuat sebuah penolakan terhadap Chanyeol. Selama ini tak ada orang yang berani menolaknya.

KAMU SEDANG MEMBACA
ΉIDDΣП
Фанфик𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘦𝘳𝘣𝘦𝘥𝘢. 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘳𝘢𝘩𝘢𝘴𝘪𝘢𝘬𝘢𝘯. 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘢𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘦𝘯𝘵𝘢𝘩 𝘥𝘢𝘳𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢. 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘳𝘢𝘴𝘶𝘬𝘪 𝘫𝘪𝘸𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘳𝘶𝘣𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘨𝘢𝘭𝘢𝘯𝘺𝘢 Mα...