dia atau bukan?

157 25 5
                                    

semenjak kematian orang tuanya ara,ara selalu murung,gak mood makan,dan selalu terlihat lesu.
.
.
.
.
.
"ra lo kemana aja sih hampir seminggu gak masuk sekolah,lo gak niat lulus apa gimana?" celoteh arka, ara pun langsung berjalan tanpa menjawab celoteh arka. ara pun berjalan menunduk dan melamun yang sedari tadi dibelakangnya ada yang mengikuti, ia pun merasa jengkel yang sudah diikuti. ara pun tidak menoleh langsung sedikit berteriak, "aku baru gak mood buat diganggu" nada ara dan langsung berjalan.

brakk...

ara pun terjatuh saat menabrak seseorang anak cewek,ara pun berdegus kesal. cewek itu pun menggulurkan tangannya ke ara dan berkata "maaf,". ara pun langsung membolakan matanya dan menatap dalam cewek itu,ara pun melihat seorang cewek yang tinggi,rambut panjang di gerai,dan membawa ransel putih yang persis dibawa ara.

ara dengan spontan memeluk sosok itu dan mulai menangis, "ayu,lo kemana aja?lo gak bakal mati kan?" ara pun lebih memeluk erat, dan semua mata tertuju mereka berdua. sosok cewek itu pun langsung mendorong sedikit kasar, "what?lo bilang apa gw mati,dan ayu?siapa ayu?nama gw adalah aletta grizelle. nama bagus disamaain dengan nama norak itu."jelas aletta dengan tatapan sinis.

aurel,arka,zipa,dan alex yang baru datang melihat ara diperlakukan kasar langsung menolong ara. aurel yang kesal saat ara dilakukan oleh seorang cewek pula, "lo gila beraninya ma yang lemah,sini ma gw. lo prem..." suara aurel terpotong dengan melihat sosok ayu di depànnya, "apa lo bilang?preman?dia duluan yang meluk kgk jelas" teriak aletta dengan menunjukan tangannya ke arah ara. arka,zipa,dan alex pun yang tak.terima ingin melawan tapi tidak jadi karena tahu itu adalah seseorang yang mirip ayu. semua pun menatap aletta,aletta yang tak betah ditatap sinis kepada semua orang langsung ke ruang guru.

kringg.....

suara bel berbunyi, semua murid telah merapikan tempat duduknya. seorang guru pun tiba dengan membawa seorang gadis yang mirip sekali dengan ayu. "selamat pagi semua...kita kedatangan murid baru dari samarinda. kamu perkenalkan dirimu" kata guru itu dengan anggukan kepala aleta. "hy semuaa,perkenalkan nama saya aletta grizelle panggil aja al atau letta. saya dari samarinda jadi tolong bantuannya. good luck!" setelah letta memperkenalkan diri, letta disuruh duduk bersebelahan dengan ara.

ara pun menatap dengan seksama tapi langsung berubah cuek dan dingin, "gw merasa sama orang ini ada hal yang janggal dan kelas ini seperti ada yang belum terselesaikan" gumamnya. "penasaran?sepulang sekolah kerumahku." nada ketus ara,letta pun kaget saat mendengar kalimat itu. jam pertama,kedua,ketiga telah berlalu. jam pulang pun telah tiba, ara pun langsung berjalan menelusuri lorong sekolah dengan diikuti letta.

sesampai dirumah ara,letta disuruh langsung ke kamar ara, letta pun sedikit terkejut dengan kondisi kamarnya yang berantakan banget. "astaga,lo betah tinggal disini sendirian. orang tua lo kemana?kerja?" tanya letta dengan wajah bingung. "mereka meninggal," suara ara mendengung di hati letta, letta pun merasakan hal tersebut. "maaf,gw gak tahu. sebelum itu mending kita bersihin kamar lo dulu." nada letta yang sedikit bersemangat,ara pun dengan dingin langsung memberaskan kamar nya.

"wahh...gini kan enak dipandang,bagus juga kamar lo. oghey,sekarang lo tujuan ngajak gw kesini knp?" tanya letta,ara pun langsung membawa beberapa album yang berisi foto sahabat sahabattnya beserta ayu. saat di buka satu persatu, letta terkejut bahwa ada foto orang yang persis dengan wajah letta. ara pun menjelaskan semuanya yang terjadi awal sampai akhir, letta pun tak tahu kenapa menangis.

"ini semua salah aku,andai waktu itu aku nolak jadi pacarnya aldi dan andai saja aku bisa menghalangi kecelakaan itu." ara pun langsung mengatakan hal tersebut, "hsstt..lo gak boleh ngomong gitu. kasihan ayu nanti belum tenang kalau lo belum iklhas" jelas letta dengan anggukan kepala ara.

mereka pun tak sadar tiba tiba tertidur, dan tiba tiba ara berteriak nama ayu dan dengan kata meminta maaf. letta tersadar dan melihat banyak keringat di ara dan demam tinggi,letta khawatir langsung menelepon rumah sakit. letta pun tersadar kalau hp ara berdering yang bertulisan aurel, letta pun menjawab teleponnya dan menjelaskan semuanya.

aurel pun panik dan mengajak semuaanya ke rumah sakit,letta yang berada dirumah sakit juga takut. saat mereka menunggu akhirnya dokter tiba. "walinya siapa ya?apakah orang tuanya disini?" tanya dokter. "orangtua nya sudah meninggal,maslaah wali agar saya saja yang mengurusnya." kata aldi yang tiba tiba datang dan dokter pun mengangguk kepala.

semuanya pun langsung menjenguk ara, aldi pun mengurus admintrasinya ara. letta yang menyadari bahwa dia aldi langsung menunggu aldi, aldi pun melewatkan letta. "gw mau bilang ma lo!" seru letta. aldi pun langsung mengangkat alisnya di atas, letta pun langsung berjalan menuju koridor rumah sakit agar sepi tidak ramai orang.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
maap kalau bagian ini sedikit,karena sumpah ini aku ngejar ngejar. karena aku belum bisa bagi tugas sekolah,tugas rumah,belum lagi up wattpad dan chat" sama bestie dan guru.

mohon pengertiannya ya....
bagaimana kabar kalian?
good luck sekolah online semuanya...
i like you so much...
i love you so much...
yang sudah mendukung aku sampai tahap ini dan aku lebih semangatt..







jan lupa vote dan komen yaaa..








nextt

INDIGO CHILD 1 [penyebab kematian ayu]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang