Soeun terus menatap kimbum yang sedari tadi terdiam bungkam dan lebih memilih fokus mengemudi, setelah hasil pemeriksaan dirinya dibolehkan pulang kimbum langsung membawanya pulang.
Appa eomma kimbum dan juga yoona pulang terlebih dahulu setelah menjenguk dirinya, awal soeun terkejut melihat ayah mertua beserta ibu mertuanya datang melihatnya bersama kimbum bukankah selama ini mereka berjanji bagaimana bisa mereka menemui soeun disaat ada kimbum.
"Kita sudah sampai" ucapan kimbum membuat soeun tersadar dari lamunannya, dia pun mencoba turun dan mengambil sobum yang tertidur dikursi kemudi belakang namun kimbum terlebih dahulu mendahuluinya dan mengambil sobum.
"Pak jang tolong bantu soeun membawa semuanya" lanjut kimbum soeun pun menoleh melihat pak jang berada dibelakangnya dan berniat membantunya.
Kimbum berjalan meninggalkan soeun di belakangnya dengan sobum yang berada dipangkuannya.
"Noona gwenchana ??? tuan kim sangat terkejut setelah mengetahui kau masuk rumah sakit tuan langsung pergi"
Soeun yang mendengar ucapan pak jang sambil berjalan beriringan masuk tertegun menatap kimbum yang baru saja keluar dari kamar sobum benarkah kimbum mengkhawatirkan tapi mengapa pria itu tiba tiba saja bersikap dingin padanya dan terkesan menghindarinya.
"Gwenchana aku baik baik saja hanya kelelahan saja" jawab soeun tersenyum hangat pada ahjuma.
Pak jang pun menunduk pamit pergi meninggalkan soeun, soeun terdiam sejenak dan terus melihat kimbum yang berjalan memasuki ruang kerjanya dia sungguh bingung dengan sikap kimbum yang kemarin selalu mencari perhatian bahkan sangat kasar saat malam itu dan sekarang tiba tiba saja suaminya terdiam tanpa berbicara sepatah katapun padanya.
.
.
.
.
Soeun yang baru saja akan terlelap tidur terbangun saat merasakan pergerakan dari samping tempat tidurnya dia melihat kimbum membawa selimut beserta bantal dan berniat keluar kamar mereka.
Kimbum mendekat merapihkan rambut soeun yang menutupi wajahnya, soeun berusaha terlihat tidur selama kimbun didekatnya.
"Kim soeun mianhe malam itu aku hilang kendali dan menyakitimu mian jeongmal mianhe" ucap kimbum entah mengapa hal itu membuat soeun tertegun berpikir apa mungkin karena hal itu kimbum menyesal dan bersikap dingin padanya, belum sempat soeun menjawab terhenti saat mendengar ucapan kimbum
"Sepertinya kau benar lebih baik kita tidak saling berdekatan aku tidak ingin kau merasakan sakit" lanjut kimbum dan pergi begitu saja meninggalkan soeun yang diam diam melihatnya
.
.
.
.
.
Iam Not Yours
Pagi yang cerah di hari libur waktu yang tepat untuk berlibur itulah yang direncanakan soeun dia akan pergi bersama sobum untuk mengunjungi nyonya kang, taehyung berjanji akan mengajak sobum bermain game bersama dan dirinya akan menemani ibu mertuanya memasak kue kesukaan sobum.
Suasana ruang makan terasa ramai dimana sobum berlari bermain pesawatnya sambil menunggu sarapan yang dibuat sobum selesai.
"Eomma appa eodiiyo" tanya sobum yang mulai bosan dan duduk sembari melihat soeun menata makanan dimeja makan.
Soeun pun menatap putranya dan melihat sekelilingnya dia tidak mendapati kimbum tidak biasanya dia bangun sesiang ini disaat mereka akan berlibur bukankah taehyung sudah menghubunginya.
Sudah seminggu lebih sejak dirinya oulang dari rumah sakit sikap kimbum sangat berbeda di terkesan bersikap dingin dan menghindarinya bahkan sudah seminggu ini pula kimbum dan dia tidak tidur bersama kimbum lebih memilih tidur di ruang kerjanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not Yours
Fanfiction[Bumsso] Kau sendiri yang sejak awal mengucapkan selamat tinggal dan pergi meninggalkanku Apa yang sudah kau hancurkan tidak bisa kau perbaiki dengan mudah Dan kau tau semua ini terjadi karena rasa ragumu lah yang merubah segalanya termasuk keadaa...
