"Mulai sekarang aku akan menggengam tanganmu dengan erat dan tidak akan pernah melepaskanmu lagi apapun yang terjadi"
Kim Sangbum
..
Flash back
Nyonya kang terdiam manatap putranya yan terus merajuk tidak ingin pulang, diapun tak ingin melakukan ini semua dia ingin berada disisi putranya namun itu sudah tidak mungkin lagi.
"Eomma bumie tak mau pulang" kimbum terus merengek dalam pangkuan eommanya dan memeluk erat tubuh eommanya
Nyonya kang terdiam dan menatap pak jang yang berada di hadapannya yang juga menatap mereka sedih, tuan muda yang tidak ingin meninggalkan ibunya menangis dan terus merajuk tapi taun muda memang seharusnya pulang sebelum tuan besar pulang.
"Kau harus pulang bumie ah apa mu nanti mencarimu" jawab nyonya kang dengan lembut mengusap punggung kimbum yang berada dipangkuannya.
Kimbum terdiam lalu melepaskan pelukannya dan menatap eommanya, jujur saja nyonya kang yang melihat kimbum menangis dan merajuk seperti ini juga merasakan sesak dihatinya namun dia harus tetap terlihat kuat agar kimbum tidak bertambah sedih melihatnya menangis.
"Eomma kenapa eomma tidak bisa hidup bersama seperti dulu bersama ku dan appa" tanya kimbum hal itu membuat nyonya kang tersenyum lirih dan menurunkan kimbum dari pangkuannya
"Tidak bisa sayang" jawab nyonya kang sembari mengusap pipi kimbum dengan lembut dan menciumnya, dia menatap putranya dengan lembut sembari menahan sesak dihatinya yang ia simpan selama ini.
"Wae ???..." tanya kimbum kembali yang masih penasaranakanjawaban ibunya karena ia harus terus menemui ibunya secara diam diam tanpa sepengetahuan ayahnya
"Kau akan mengerti nanti jika sudah dewasa humm" ucap nyonya kang yang bangkit dari duduknya dan memberi isyarat pada pak jang untuk membawa kimbum pulang.
Pak jang pun mengambil semua kelengkapan tuan mudanya untuk dibawanya kembali, dia pun mencoba untuk memangku kimbum dan pergi meninggalkan nyonya kang namun kimbum memberontak turun dan menghampiri eommanya yang sedari tadi terdiam menatapnya.
"Aniyo katakan sekarang eomma kenapa kita tidak bisa bersama lagi" ucap kimbum yang mulai menangis menarik ujung baju eommanya tapi nyonya kang terus terdiam tanpa menatap kimbum.
Pak jang menghampiri tuan mudanya mencoba membujuknya agar berhenti menangis, tanpa menatap kimbum nyonya kang melepaskan pegangan tangan kimbum yang menarik ujung dressnya dan terpaksa berbalik meninggalkan kimbum.
"Eomma bilang appa dan eomma bertemu dan saling menyayangi lalu mengapa harus berpisah !!!" teriak kimbum sembari berusaha menghentikan pak jang yang menariknya pulang
"eomma aku tidak mau dewasa aku tidak mau menikah seperti eomma dan appa aku tidak ingin bertemutapi hanya sementara dan harus merasakan kembali berpisah dengan orang yang kusayangi" lanjut kimbum yang melepaskan pelukan pak jang dan pergi meninggalkan rumah eommanya
"Bumie-ah" nyonya kang berucap lirih dan terduduk menangis mendengar semua ucapan terakhir kimbum.
Flashback end
.
.
.Nyonya kang yang sedari tadi terdiam sembari memakan sarapannya mentap ketiga anaknya dengan senyuman kecil tersermat di bibirnya.
Ingatan saat itu kembali datang dimana kimbum kecil dengan lantangnya mengatakan tidak ingin menikah dan tidak ingin menyayanhi siapapun lagi, nyonya kang yang saat itu mengira ucapan kimbum hanya ucapan anak kecil yang sedang marah tidak.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not Yours
Fanfiction[Bumsso] Kau sendiri yang sejak awal mengucapkan selamat tinggal dan pergi meninggalkanku Apa yang sudah kau hancurkan tidak bisa kau perbaiki dengan mudah Dan kau tau semua ini terjadi karena rasa ragumu lah yang merubah segalanya termasuk keadaa...