25. Kunci Emas

1K 251 61
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Yuna melangkah riang memasuki kamar. Dia sedikit bersenandung dan kala mendapati sosok yang ia cari tengah berbaring diranjang--Yuna cepat cepat mendekati ranjang dan duduk di sisi ranjang.

"Jungkook bangun"

Yuna mengguncang bahu lelaki itu memaksa Jungkook bangun. Melihat tak ada pergerakan dari Jungkook semakin membuat Yuna gencar.

"Jungkook! Bangun!"

Gadis itu mengguncang tubuh Jungkook dengan keras membuat sang empu nya mengerang tak terima.

Merasa kesal--Jungkook menarik tangan Yuna hingga membuat gadis itu jatuh terjembam di atas tubuhnya.

Lengan kekar Jungkook melilit tubuh Yuna agar gadis itu tak bisa melawan atau memberontak.

Dia membuka mata dan pandangan nya langsung bertemu dengan tatapan terkejut Yuna.

"Ih Jungkook singkirkan tanganmu.."

Jungkook tak bergeming,  dia hanya mengangkat satu alisnya menandang sang gadis yang masih berusaha keras melepaskan diri itu.

"Kenapa mengangguku ?"

Yuna menghentikan aksi memberontaknya. Dia mendongak untuk membalas tatapan Jungkook.

Jantungnya berdetak kencang menyadari kondisi mereka saat ini. Ditambah jarak wajahnya dengan Jungkook tak seberapa.

"O-oh itu. Nath tadi menyuruh kita memanen Ubi.."

Dahi Jungkook mengernyit. Sedangkan sang gadis hanya menyengir tanpa dosa.

"Nath yang menyuruh atau kau yang menawarkan diri ?"

Pipi Yuna bersemu merah. Dia menggigit bibir bawahnya mengalihkan pandangan dari Jungkook. Malu karena merasa tertangkap basah.

"I-itu sebenarnya aku yang menawarkan diri. Hehehe.."

Gadis itu tersenyum tanpa dosa menunjukkan raut wajah polosnya membuat Jungkook gemas dan refleks mengecup bibir Yuna.

Mata Yuna melotot dan tubuh gadis itu membeku. Ada keheningan di antara mereka sejenak sebelum Yuna memberontak dan langsung memukul Jungkook dengan bantal.

"Mesum!"

Kini giliran Jungkook yang tersenyum tanpa dosa. Dia menghentikan aksi Yuna yang tengah memukuli nya dengan bantal itu. Jungkook mendorong Yuna dan menindih gadis itu membuat Yuna kembali membeku.

"Salahkan bibirmu yang terlalu menggoda itu.."

Jungkook mengerling nakal, pipi Yuna sontak memerah malu membuat Jungkook terbahak.

Kesal--Yuna kembali memukul Jungkook dengan bantal membuat lelaki itu menghentikan tawa nya.

"Aku akan membunuhmu.."

A Tale Of Witch ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang