°Childish 35°

35.3K 2.7K 399
                                    

Hay you Rama Sinta update checkkkkk....

Langsung aja baca kali aja ada yang nunggu aku update hehehe.

Aku minta vote sama komen yang banyak boleh gak?

Tandai typo

So, hAPPy ReadinG

--------------------------------

🐥🐣🐥🐣

Usia kandungan Sinta sudah menginjak enam bulan. Ia sudah tidak bersekolah sejak empat bulan yang lalu tetapi untuk Yana, Ehan dan juga Ehab masih sering main bahkan hampir setiap sore.

Perut Sinta sudah sangat besar ditambah ia mengandung dua bayi sekaligus.

"Sintaaa," panggil seseorang yang tak lain dan tak bukan adalah Rama.

"Kenapa hm?" tanya Sinta.

Posisi mereka saat ini sedang menonton tv dengan kepala Rama yang di taruh di pangkuan Sinta.

"Mau nengok anak Rama boleh gak?" tanya Rama. Mata Sinta langsung melebar mendengar pertanyaan suaminya. Dia tak bodoh dengan ucapan suaminya.

"Sekarang masih jam lima loh, nanti malem aja ya," jawab Sinta. Rama mengecup perut Sinta berulang-ulang.

"Rama maunya sekarang," ujar Rama kekeh.

"Kamu mau jadi ayah loh dikit lagi, gak boleh kaya gini," nasihat Sinta.

"Rama mau manja-manja dulu sama Sinta sebelum mereka lahir," Rama menunjuk perut buncit istrinya.

Sinta menghembuskan nafasnya lelah.

"Kapan kamu berfikir dewasa Rama? Gak setiap permintaan kamu harus dituruti. Badan aku juga capek, nanti malem aja ya," Sinta terus membujuk suaminya.

Rama mendengus kesal lalu bangun dari posisinya.

"Sinta udah gak sayang lagi sama Rama."

Setelah mengatakan itu Rama langsung berjalan dengan cepat menuju kamar.

"Sayang hey, jangan ngambek," panggil Sinta namun tetap diacuhkan oleh Rama.

Sinta mengelus perutnya.

"Kalian kalau sudah besar jangan suka ngambek ya kaya ayah kalian hehehe. Yuk baby twins kita bujuk ayah," ujar Sinta seolah mengobrol dengan anak kembarnya.

Sinta bangkit lalu berjalan menuju kamar.

Ceklek

Ia melihat Rama bertelanjang dada dengan selimut yang menutupinya hingga pinggang.

Sinta berjalan mendekati suaminya yang masih memejamkan matanya.

Cup

Ia mengecup pelipis Rama lalu mengusap kepala suaminya dengan sayang.

"Ayah gak boleh ngambek, nanti bunda sedih kalo ayah ngambek," bisik Sinta.

Rama langsung membuka matanya lebar dengan wajah yang sedikit malu ingat sedikit.

Childish Husband (END) (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang