💙Sebelas💙

352 44 22
                                    

Sebuah mobil mewah masuk kedalam garasi rumah keluarga Seungyoon siang ini, ketiga penumpang mobil tersebut keluar dan memasuki pelataran rumah keluarga Yoon. Pintu utama berwarna cokelat penuh ukiran khas jawa diketuk oleh anak mereka.

"Assalamu'alaikum." Sapa sang Ayah.

"Wa'alaikumsalam." Dari dalam Yoon berjalan cepat kearah pintu, ketika dibuka pintunya senyum Yoon langsung sumringah dia memeluk orang tersebut.

Orang tersebut membalas pelukan Yoon dan terkekeh pelan "Pripun kabaripun?" tanya orang tersebut.

"Sae-sae mawon, panjenengan piyambak pripun?" tanya Yoon kemudian.

"Alhamdulillah sae, kangen aku Yoon!"

"Aku juga mas!! Mba Naeun dan Chanwoo apa kabar?" tanya Yoon kemudian pada Naeun dan Chanwoo anaknya yang ada dibelakang.

"Alhamdulillah sae." Naeun dan Chanwoo menjawabnya sambil mereka berjalan menuju ruang keluarga rumah Yoon.

Wendy, Renjun, dan Junghwan menyusul ke ruang keluarga ketemu Chanwoo adalah salah satu kebahagiaan buat Renjun dan Junghawan karena kakak sepupunya ini kan emang tinggal di Solo kan, terus ya kuliahnya juga di Jogja, ke Jakarta kalo liburan dan kalo Pakde Taemin ngajak buat ngontrol pabrik mebel mereka yang ada disini.

Iya Taemin kakanya Yoon, cuma beda setahun doang emang, anaknya Eyang Romo cuma ada 2 dan cowok semua. Cerita Taemin dan Yoon tuh beda banget, Taemin tuh anak yang nurut manut banget, sedangkan kalo Yoon masih ada ngelawannya. Makanya kan Taemin sekarang yang lanjutin usaha Eyang Romo pabrik mebel yang udah mendunia. Sedangkan Yoon lebih ke seni.

Taemin dan Naeun adalah satu-satunya orang yang mendukung Yoon dan Wendy pas mereka mau kawin lari, makanya Taemin dan Naeun juga sempet gak teguran sama Eyang Romo beberapa tahun. Beda cerita kalo Taemin dan Naeun tuh, mereka emang di jodohin tapi baik Taemin dan Naeun emang sama-sama suka jadinya dia mau-mau aja dijodohin. Sedangkan Yoon kan engga gitu.

"Mba Naeunnnn." Wendy langsung memeluk Naeun, dan dibalas pelukan oleh Naeun.

"Gimana kabarnya?"

"Sehat, Alhamdulillah. Kamu gimana? Anak-anak?"

Kepala Wendy mengangguk "Alhamdulillah sehat semuanya."

"Mas Chanwoo, udah makin gede aja anaknya tante Wendy." Wendy mengelus rambut Chanwoo pelan.

"Mas." Panggil Junghwan dan Renjun.

Yang orangtua pada ngobrol di ruang keluarga, padahal gak ketemu 4 bulan doang tapi kangennya kaya gini Yoon tuh sama Mas nya. padahal juga dia sering vidcall nanyain tanaman tapi tetep aja. anak-anaknya udah pada naik ke kamar Renjun mau main PES.

Sebelum naik Wendy nanyain Chanwoo "Sampun dahar mas Chanwoo?"

Chanwoo mengangguk "Sampun tante." Katanya kemudian naik ke kamar Renjun.

Chanwoo adalah kaya kebanyakan anak pada umumnya, kalo dirumah sama Taemin dan Naeun ngomongnya ya pake bahasa Indonesia yang baik dan benar, atau kadang pake bahasa kromo inggil. Apalagi kan ketemu sama Eyang Romo mulu kan jadinya bahasa kromo inggil nya lancar. Tapi kalo udah diluar ya sama aja, anjing bangsat mah udah keluar aja dari mulutnya. Apa bedanya sama Renjun? Ya sama aja, adek Junghwan doang yang masih polos belom polkadot wkwkwk.

Sambil tengkurep Chanwoo nanya "Udah punya pacar belom dek?" tanya Chanwoo ke Junghwan.

"Pacar apaan? Gak ada."

"Lah itu Dahyun? Dih parah gak diakuin pacarnya." Ledek Renjun (Bukan Dahyun Mima ya wkwkw)

"Bukan ih, orang cuma temen doang." Panik Junghwan.

Home.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang